MOTOR Plus-online.com - Ternyata rem bisa jadi enggak pakem cuma karena terbalik saat memasang kampas rem tromol.
Biasanya ini terjadi setelah rem tromol selesai dibersihkan.
Kadang ada beberapa mekanik yang enggak teliti saat memasang kembali kampas rem tromol setelah dibongkar.
Kampas rem yang sebelumnya ada di posisi atas tertukar dengan kampas rem yang tadinya terpasang di bawah.
Catat, Polisi akan Razia Besar-besaran Dimulai November
Heboh, Bayi Baru Lahir Dikasih Nama Lexi, Seorang Ibu Didatangi Bos Yamaha Alfa Scorpii Medan
"Posisi kampas yang terbalik setelah proses pembersihan, bisa menyebabkan putaran roda menjadi tersendat dan muncul gejala bagel. Tarikan mesin terasa berat,” ucap Karmin yang saat diwawancara menjabat kepala mekanik Honda Bintang Motor Cinere, Depok, Jawa Barat.
Secara teknis, mekanis yang menggerakan kampas rem tromol memang hanya bermain pada satu sisi saja.
Kalau lihat di kampas rem, bagian yang bermain itu yang memiliki dudukan rata ke tromol.
Sedangkan yang memiliki sisi bagian menyerupai setengah lingkaran, merupakan bagian yang tidak bergerak alias hanya menjadi tumpuan saja.
Ada Baju Anti Tilang untuk Pengendara Motor yang Belum Punya SIM
Makanya, untuk kampas rem yang telah digunakan secara otomatis akan membentuk kontur sendiri mengikuti teromol dan jarak main tuas.
Itu sebabnya jika posisi kampas tertukar, sering muncul gejala tersendat karena kampas rem harus menyesuaiakan kontur barunya.
“Ini hanya terjadi pada kampas rem yang pernah dipakai. Kalau yang baru tidak menjadi masalah karena permukaannya masih rata. Karena tidak ada tanda khusus pada kampas rem, jadi harus diberi tanda saat dibongkar agar tidak tertukar,” tutup Karmin.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR