MOTOR Plus-online.com - Jorge Lorenzo mengalami kecelakaan parah di MotoGP Aragon dan di MotoGP Thailand beberapa pekan lalu.
Insiden terjatuhnya Jorge Lorenzo di MotoGP Thailand membawa dampak begitu besar ke Ducati di seri setelahnya.
Ducati harus kehilangan Jorge Lorenzo untuk beberapa balapan, dan pontang-panting cari penggantinya.
Selain itu, rusaknya Desmosedici saat di Buriram, Thailand, dikabarkan menambah beban pikiran Ducati.
Bagaimana Nasib Pemilik Motor dan Mobil yang Kredit di BCA Finance Pasca Gempa di Palu?
Dasar 'Alien', Jatuh dan Terseret Motor di FP1 MotoGP Australia 2018, Marc Marquez Aman-aman Aja
Sesaat setelah crash, tentu saja petugas balap di Buriram hanya fokus ke kondisi Jorge Lorenzo.
Motor Desmosedici tidak diperhatikan, dan petugas lupa menutup motornya dan hanya ditaruh di pinggir trek saja tanpa kawalan.
Tentu saja, sesaat setelahnya, banyak jurnalis dan fotografer berlomba mengambil gambar kondisi remuk Desmosedici.
Terutama bagian dalam Desmosedici yang terbuka gara-gara kondisi setelah crash.
Dilansir dari Marca.com, pihak Honda langsung buat pertemuan khusus dengan para mekaniknya.
Pertemuan itu digelar malam usai kejadian crash Jorge Lorenzo.
Pakai Tangki Bensin Aftermarket Ini, Yamaha NMAX Jadi jarang mampir ke SPBU Loh, Ciyuss..
Pertemuan itu membahas detail bagian dalam motor Ducati.
Tidak hanya Honda, ternyata hal yang sama juga terjadi dengan Yamaha.
Yamaha memanfaatkan foto-foto itu untuk mempelajari Desmosedici.
Menanggapi hal itu, bos Ducati MotoGP, Gigi Dall'Igna malah terkesan santai.
Hasil FP1 MotoGP Australia 2018: Maverick Vinales Bersinar, Valentino Rossi Ngos-ngosan
"Aku tak khawatir karena motornya terlihat, tidak ada rahasia di sana," tegas Dall'Igna.
"Aku tak peduli," sambungnya.
Motor Ducati memang saat ini dianggap yang terkuat, tidak ada yang ragu dengan hal itu.
Wajar saja tim atau pabrikan lain kepo ingin tahu rahasia kekuatan Desmosedici.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR