MOTOR Plus-online.com - Tips cara mengetahui kampas rem aus ternyata ada dua cara nih bor.
Pertama bisa dilihat dari kondisi kampas rem yang menempel di piringan.
Ketebalan kampas rem bisa dilihat tanpa harus dilepas dari kaliper remnya.
"Kalau kampas rem masih tebal, posisi kampas rem satu dengan yang satunya terlihat jauh," ungkap Darus Yusuf, Mekanik Astra Motor Center Jakarta kepada GridOto.com di Cawang, Jakarta Timur.
Cara mengeceknya, belokan setang hingga ban motor mengarah ke sisi kanan atau kiri.
Baca Juga: Cuma Rp 70 Ribuan Kampas Rem Motor Yamaha NMAX di Bengkel Resmi, Solusi Tanggal Tua
"Kemudian lihat cakram dari sisi bagian belakang dan akan terlihat dua kampas remnya. Kalau posisi keduanya masih jauh, itu tandanya masih tebal," Darus Meyakinkan lagi.
Cara kedua bisa dilihat dengan cara di bongkar.
Siapkan kunci L Bintang, kemudian buka baut dudukan kaliper.
Jika sudah terbuka, nanti di dalam kampas rem akan tampak indikator kampas rem masih tebal atau sudah habis.
"Ada semacam besi yang menonjol untuk indikator. Pastikan tebalnya kampas rem masih lebih tinggi dari besi indikator itu," wanti mekanik AHASS 0001 ini.
Baca Juga: Jangan Pelit Buat Beli Kampas Rem Motor, Segini Waktu yang Disarankan untuk Ganti
Jika kampas rem habis dan masih terus digunakan bisa rugi Sob!
Sebab, besi dudukan kampas rem akan memakan piringan saat bergesekan.
Oya, ketebalan piringan bisa dilihat dari angka setelah tulisan Minimum Thicknes (Min. TH).
Caranya mengukur ketebalan piringan cakram dengan menggunakan Sigmat atau Jangka Sorong.
Biasanya motor bebek dan matik punya ketebalan 3 mm sampai 3,5 mm.
Jika ketebalannya sampai kurang, disk brake atau piringan cakram kamu bisa robek.
Bahaya banget kan?
KOMENTAR