Pemotor di Gresik Heboh, Kok Enggak Diberikan Karcis Saat Parkir?

Ahmad Ridho - Minggu, 11 November 2018 | 09:23 WIB
Tribun Jatim
Petugas juru parkir Pasar Kota Gresik membayarkan parkir lewat sistem e-parkir.

MOTOR Plus-online.com - Saat meninggalkan parkir di Pasar Kota Gresik pengguna kendaraan merasa kebingungan karena tidak ditarik karcis.

Ternyata pemilik kendaraan hanya perlu izin kepada juru parkir (Cukir) untuk digesekkan ke mesin elektronik parkir (e-parkir).

Mesin E-parking yang sudah dipasang sebanyak 10 unit di sekitar Pasar Kota Gresik, Jalan Samanhudi, membuat pemilik kendaraan harus antre dan bersabar untuk menunggu pembayaran parkir.

Seperti yang diungkapkan Adinda Puspita Dewi, warga Sumari, Kecamatan Duduksampean, mengatakan bahwa pemakaian parkir elektronik masyarakat belum terbiasa.

Bos Dorna Sport Pantau Langsung Lahan 1000 Hektar di Lombok, Indonesia Siap Gelar MotoGP

Viral, Lelaki Tiduran di Trotoar Sambil Main Ponsel, Bajaj Dibuat Malu dan Terpaksa Mundur

"Kita masih heran. Mesin apa ini dan bagaimana penggunaannya untuk apa," kata Adinda, saat pulang dari Pasar Kota Gresik, Jumat (9/11/2018).

Menurut Adinda yang baru sekali ini melihat mesin parkir elektronik di Pasar Kota Gresik, mengatakan bahwa saat ini masyarakat desa belum banyak yang mempunyai kartu untuk pembayaran non tunai.

Sehingga, dikawatirkan akan semakin membuat masyarakat semakin tidak nyaman saat di tempat parkir.

"Ini masih uji coba. Masih dilayani petugas parkir. Nanti kalau sudah diberlakukan, maka masyarakat akan antri di depan mesin parkir elektronik," imbuhnya.

Resmi Dijual, Spesifikasi dan Harga Motor Matic Peugeot 125 cc Bikin Melongo

Belum lagi di mesin parkir elektronik tidak ada tempat peneduhnya dan dikawatirkan jika saat musim hujan akan membuat pengguna kendaraan akan kesulitan.

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Gresik, Nanang Setiawan mengatakan, dari uji coba parkir elektronik jumlah pengunjung meningkat.

"Saat uji coba jumlah pemarkir terpantau naik signifikan," kata Nanang.

Namun, saat uji coba juga pernah masalah, dapat segera diatasi oleh petugas yang mengawasi di sekitar mesin parkir elektronik.

Pasca Longsor Parah di Jalan Citayam Depan Perumahan Regency Depok, Pemotor dan Warga Harus Waspada

"Ada trobel sedikit. Misalnya jaringan lemot dan error tapi langsung diatasi oleh petugas," imbuhnya.

Nanang menambahkan bahwa setelah uji coba, akan segera diberlakukan dengan menggandeng perbankan yang mempunyai kartu pembayaran non tunai.

"Tetapi karena kartu belum e-money, e-toll, glazz, dan kartu perbankan, sehingga nanti nya masyarkat sendiri yang taping," imbuhnya.

Namun, saat ini pemberlakuan e-parkir masih menunggu peraturan pemerintah daerah dan kerjasama dengan perbankan.

Sama-sama Bernasib Seperti Ini, Joan Mir Akui Terinspirasi Maverick Vinales

Apa Bisa Motor Biasa Diupgrade Pakai Sistem ABS? Bisa Kok, Tapi...

"Persiapan Perbup dan perjanjian kerjasama dengan bank.

Target kita semoga awal tahun depan sudah siap," katanya.

Source : Tribun Jatim
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular