MOTOR Plus-online.com - Beberapa hari lalu, operasi gabungan resmi bertajuk Operasi Zebra 2018 selesai dilaksanakan.
Ribuan pengendara dari berbagai daerah terjaring razia dengan beberapa kesalahan.
Razia kepolisian memang selalu dilengkapi dengan surat tugas dari Kapolsek maupun Kapolres.
Selain itu ada palang pengumuman sedang ada razia beberapa meter di depannya.
Ojek Pangkalan Kembali Berulah, Driver Ojol Diancam Setor Rp 50 Ribu Sampai Kunci Motor Dirampas
Sedih, Video Dani Pedrosa Akan Dirindukan, Valentino Rossi Sampai Enggan Melepas Tangannya
Belakangan pemotor sering menanyakan surat tugas ke polisi atas razia yang digelar.
Hal itu wajar untuk menghindari razia ilegal.
Tapi kadang ada polisi yang enggak bisa terima ditanya surat tugas razia oleh pemotor.
Seperti video yang diunggah akun Instagram @ceritadriveronline berikut ini.
Video Bocah Bawa Batu Ingin Timpuk Pengguna Jalan, Polisi Sampai Turun Tangan
Seorang pemotor menanyakan surat tugas kepada polisi yang menggelar razia.
Si pemotor terus menanyakan itu tanpa ada respon dari polisi yang bertugas.
Tiba-tiba, seorang anggota Provost nampak tersulut emosinya karena si pemotor terus bertanya surat tugas.
Anggota provost itu ngamuk dan mendorong si pemotor serta nyaris dipukul.
Resmi Tinggalkan Honda, Dani Pedrosa Mau Nangis Diperlakukan Seperti Ini Saat Menuju Paddock
Beruntung seorang polisi lain berusaha menenangkan situasi.
Namun Provost itu terus memaki pemotor yang menanyakan surat tugas.
Berdasarkan Undang-undang, syarat razia resmi itu harus terpasang 50 meter sebelum lokasi razia.
Lokasi kejadiannya sendiri di Kendari, beberapa waktu lalu.
Simak videonya berikut ini:
Source | : | |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR