MOTOR Plus-online.com - Seperti yang kita tahu, spesifikasi busi tiap kendaraan berbeda-beda.
Makanya kita harus tahu cara baca kode busi NGK dan Denso.
Soalnya dua merek busi ini yang paling sering ditemui di Indonesia.
Jadi cara baca kode busi harus diketahui biar suatu saat kalau mau ganti atau subtitusi busi enggak repot lagi.
Kawasaki Ninja 250SL Sudah Turun Harga, Z250SL Bakal Ikutan Enggak Nih?
OtoRace: di Kelas UB150 ARRC Buriram, Lagu Indonesia Raya Berkumandang Lagi, Mantap!
1. Kode Busi NGK
Ambil contoh busi kode CPR8EA-9
C: Diameter ulir. (A=18mm. B=14mm. C=10 mm. D=12mm. E=8mm)
P: Projected insulator, artinya terdapat tonjolan insulator.
R: Kode resistansi busi, biasanya 5 kiloohm. Busi dengan huruf R menandakan cocok untuk kendaraan dengan sistem pembakaran injeksi. Kalau masih karbu, bisa pakai busi tanpa huruf R.
8: Heating rate atau tingkat pelepasan panas busi. Pada merek NGK Busi panas angkanya 2–8 sedang busi dingin angkanya 9–12.
E: Panjang ulir busi sekitar 19 mm. (E=19mm. H=12,7mm. L=11,2mm)
A: Bentuk lengkungan ujung elektroda. Kode huruf paling belakang ini menunjukkan desain busi.
9: Gap atau celah antar elektroda, 9 berarti panjang gap sebesar 0.9 mm.
2. Kode Busi Denso
Ambil contoh busi dengan kode U24FSU9
U: Diameter ulir busi 10 mm.
24: Heating rate atau tingkat pelepasan panas busi, semakin kecil angkanya termasuk busi panas. Busi panas 20, 19, dan seterusnya sedang busi dingin 24,26, dan seterusnya.
F: Panjang ulir busi sekitar 12,7 mm. (A-E, G-H=19mm. F=12,7mm. L=11,2mm.)
S: Tipe rancangan busi.
U: Bentuk elektroda ground.
9: Gap atau celah antar elektroda , ini artinya celah busi 0,9 mm.
Lalu kalau sudah bisa membaca kodenya, kamu bisa nih mencari-cari alternatif seandainya busi bermasalah dan tidak ketemu toko menjual busi standar motor kamu.
Jangan panik, kamu bisa cari substitusi busi NGK dan Denso atau sebaliknya selama spesifikasinya sama.
Yang wajib kamu ketahui sebelum mencari alternatif busi dari merek lain adalah diameter ulir, panjang ulir, dan heating rate.
Selain itu kalau busi standar motor kamu pakai kode R alias resistor, maka busi alternatifnya harus berkode R pula.
Manjangin Sokbreker Ada Hitungannya, Asal Rubah Unsur Ini Akan Hilang
Ambil contoh kalau motor kamu pakai busi NGK C7HSA, maka alternatifnya dari Denso adalah U20FS-U.
Contoh lain busi yang sering ditemui adalah NGK CPR9EA-9, kalau alternatif dari Denso berarti kodenya U27EPR-9.
Pusing? Ya setidaknya kamu hafalin saja kode busi motor atau mobil kamu, enggak perlu hafalin semua jenis busi NGK dan Denso.
Enggak bakal keluar di ujian kok Sob, hehehe...
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Fadhliansyah |
KOMENTAR