Trik Bikin Jeritan Mesin 2-tak Makin Teriak, Tarikannya Makin Bengis!

Arseen - Jumat, 14 Desember 2018 | 09:30 WIB
Dok Motor Plus
Kawasaki Ninja 150 racikan Tekno Tunner.

MOTOR Plus-online.com - Belakangan ini, motor 2-tak pamornya kembali naik, dan banyak juga dipakai untuk balap.

Salah satu cara untuk memperbesar power mesin 2-tak dengan memainkan kruk asnya.

Seperti yang dikerjakan oleh Sumantri Eko Suputro dari bengkel Warkop Performance.

Kruk as dimodifikasi olehnya biar tenaga mesin bisa lebih menjerit saat rpm tengah ke atas, walaupun putaran bawah smooth.

Seperti di kruk as F1Z atau F1Z-R, Sumantri melakukan modif dengan cara memberi offset, dibandul timah dan cor aluminium.

Baca Juga : Parah! Baru 2 Hari Dibeli, Yamaha R6 Hancur Akibat Amuk Massa di Polres Ciracas

Baca Juga : Terungkap, Ternyata Karena Hal Ini Suzuki dan Aprilia Enggak Bikin Tim Satelit MotoGP

“Dikasih offset dan dan dibandul timah tujuannya agar kruk as lebih mudah melontar,” jelas Sumantri yang bukan personil film warkop itu.

Sedangkan kruk as ditambal aluminium itu supaya kompresi primer di ruang karter lebih padat.

Sehingga gas bakar campuran bensin-udara lebih cepat masuk menuju ruang silinder.

Menurut Sumantri, besarnya offset khusus untuk F1Z ini cukup 0,5 derajat.

Biasanya kalo 2-tak enggak lebih dari 1 derajat.

Baca Juga : AHM Sebut Faktor yang Bisa Mempengaruhi Peningkatan Penjualan Motor di Indonesia

Baca Juga : Patut Ditiru, Pendidikan Vokasi Astra Honda Cakup Seluruh Provinsi Indonesia

Aong
Kruk as motor 2-tak.
“Dari standar digeser ke bawah, ditambahin,” rinci Sumantri yang bermarkas di Jalan Raya Tajur No. 10 RT 01/02, Kp. Babakan, Tanjakan Javia, Ds. Tarikolot, Kec. Citeureup, Kab. Bogor 16810.

Menurut Eko eh Sumantri, menggeser offset kruk as F1Z dan motor 2-tak lainnya enggak bisa lebih banyak dari 1 derajat.

Apalagi untuk F1Z cukup 0,5 derajat.

“Karena dari spi magnet sudah jauh gesernya,” ucap Sumatri. Katanya lagi kalo untuk 4-tak road race maksimal gak lebih dari 2,5 derajat.

Namun akibat menggeser offset ini harus mencari derajat pick up pulser lagi untuk pengapian yang pas. Biasanya minta lebih maju 4-6 derajat.

“Kalau enggak digeser maju, tenaga mesin terasa nahan karena malah retard,” wanti Sumatri.

Angka 4-6 derajat itu patokannya. “Karena beda motor beda juga angkanya,” jelas Bro yang bisa dihubungi lebih jauh di 08567027852.

Atau kalau mau bertatap muka sekalian ngopi-ngopi bisa searching di Google maps: Warkop Performance.

Penulis : Arseen
Editor : Arseen


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular