MOTOR Plus-online.com- Akibat aksi nekatnya yang menyabet paksa tas milik Iin Kuria Febri (40) warga Jalan Keranegara, Kecamatan Singosari, membuat pria pengangguran asal Lawang bernama Adi Prasetyo harus meratapi sisa hidupnya di balik jeruji besi alias penjara.
Kanit Reskrim Polsek Singosari Iptu Supriyono menjelaskan, pria berusia 28 tahun tersebut sempat melakukan baku hantam dengan petugas saat hendak ditangkap.
"Pada saat menangkap anggota sampai gelut (berkelahi, -red) dan salah satu anggota saya sampai keseleo tangannya akibat gulat di lorong gelap yang sepi dan bau sampah," ungkap Supriyono ketika dikonfirmasi, Jum'at (14/12/2018).
Surpriyono menceritakan, pada Rabu malam (12/12/2018) lalu, korban turun dari bus jurusan Surabaya - Malang.
Baca Juga : Harta Karun! Yamaha RX-King Dinas Kepolisan Mangkrak Jadi Tanaman Liar
Tepat di sebelah warung di Jl Panglima Sudirman tiba-tiba disekap dari belakang oleh pelaku cara ditutup mata dan mulutnya.
Korban yang merupakan seorang wanita, langsung tak berdaya.
"Korban diseret ke dalam lorong gelap sebelah selatan warung. Korban disuruh menyerahkan tas dan isi uangnya," beber Supriyono.
Karena tak kunjung menyerahkan uang, korban kemudian mendapat perlakuan keras dari pelaku.
Baca Juga : Kaget Sambil Ngakak, Honda Supra Nyelonong di Gelaran Motocross, Korban Google Map Nih
Akibat mendapat perlakuan keras itu, korban mengalami luka memar dan lecet pada bagian kepala belakang, kening dan tangan.
"Pelaku kemudian membenturkan kepala korban ke tembok," imbuh Supriyono.
Setelah melakukan penangkapan, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, yakni uang tunai sebanyak Rp 400 ribu, 1 buah tas berwarna merah, kacamata dan satu buah topi berwarna merah.
"Kini, pelaku masih dalam pemeriksaan dan pengembangan Unit Reskrim Polsek Singosari. Pelaku dijerat pasal 368 KUHP," tutup Supriyono.
Source | : | Tribun Video |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR