MOTOR Plus-online.com - Edan memang, Suzuki Satria yang asalnya hanya 150 cc dibuat jadi 363 cc.
Dua kali lipat lebih coy kapasitas silindernya.
Ini kerjaan Sumatri Eko Saputro dari Warkop Performance.
Dia main bore up dan stroke up.
Baca Juga : Akhirnya Terbongkar! Alasan Jorge Lorenzo Pilih Gabung ke Tim Honda
Di motor yang dipakai buat balap lurus di Sentul ini, Eko menyiapkan seher terlebih dulu untuk main bore up.
“Untuk piston atau seher aplikasi dari milik Kawasaki KX 250.
Diameternya 7,7 mm,” jelas Sumantri yang bengkelnya di Jl. Raya Tajur No. 10 RT 01/02, Kp. Babakan, Tanjakan Javia, Ds. Tarikolot, Kec. Citeureup, Kab. Bogor.
Beres menyediakan seher, tugas selanjutnya harus main stroke up atau menambah panjang langkah seher.
Baca Juga : Bengis! Ada yang Berani Nantang Honda BeAT 2011 dari Jakarta Timur? Rajanya 54-an Nih
Sumantri memanfaatkan kruk as standar Satria FU.
Supaya bisa mendapatkan stroke yang besar, harus menggunakan setang seher yang ukuran big end-nya kecil.
Sumantri menggunakan setang seher milik Yamaha RX-Z.
Selain memiliki big end yang kecil, juga lebih panjang.
Baca Juga : Inilah Sederet Fakta-Fakta Nomor Start 1 Angka Paling Angker di MotoGP
Ukuran panjangnya 105 mm. Sehingga tidak mentok daun kruk as.
Jadinya daun kruk as tidak perlu banyak dibubut.
“Bobot kruk as tidak berkurang banyak.
Sehingga torsi lebih besar,” ucap Sumantri.
Baca Juga : Waduh! Dibeli Seharga Rp 1,4 Miliar, Harley-Davidson Milik Atta Halilintar Bermasalah
“Menggunakan setang RX-Z posisi big end di daun kruk as bisa digeser naik 14,5 mm.
Membuat stroke bertambah 29 mm. Kini stroke total jadi 77,8.
Dibulatkan jadi 78 mm,” ucap Sumantri yang memang bukan mantra suntik ini.
Dari modifikasi itu ketahuan.
Baca Juga : Enggak Nyangka, Wilayah Ini Ternyata Paling Rawan Maling Motor Kedua di Jawa Barat
Diameter seher 77 mm dipadukan stroke 78 mm, hampir square.
Maka kapasitas silinder bisa dihitung menggunan rumus volume silinder. Jadinya, 363 cc.
Blar… blar….
Penulis | : | Aong |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR