MOTOR Plus-online.com - Konon, mengunci setang motor ke kanan lebih baik, dibanding posisi biasa yaitu ke kiri.
Katanya, posisi kunci setang ke kanan lebih aman, dan bikin maling pusing untuk menggondol motor.
Salah satu penyebabnya, posisi kunci setang ke kanan, membuat rumah kunci sulit dibobol menggunakan kunci T.
Benarkah mengunci setang motor ke kanan lebih aman? Yuk kita simak penjelasannya!
Baca Juga : Enggak Nyangka, Wilayah Ini Ternyata Paling Rawan Maling Motor Kedua di Jawa Barat
Kepala Bengkel Resmi AHASS PT Murni Motor Bogor, Haryanto, mempraktekan sulitnya memasukan kunci T, ke lubang kunci jika setang dikunci ke kanan.
Kunci T sendiri meru perangkat perbengkelan, yang kerap digunakan maling motor untuk beraksi.
Haryanto mempraktekan ke salah satu Honda Beat, posisi setang ke kanan membuat setang motor menjadi sedikit menutup lubang kunci.
Sehingga cukup menyulitkan untuk memasukan kunci T, karena tertahan setang sebelah kanan.
Makanya menurut Haryanto, posisi setang ke kanan membuat maling menghabiskan waktu lebih banyak, untuk membobol kunci motor.
Berbeda halnya jika posisi setang dikunci ke kiri. Di posisi ini, lubang kunci tidak tertutup oleh setang.
Sehingga waktu untuk membobol lubang kunci relatif lebih cepat.
"Jadi posisi kunci setang ke kanan sebenarnya lebih bertujuan menghambat kerja maling," ucap Haryanto seperti dikutip dari Kompas.com.
Tapi ini tidak berlaku buat jenis sepeda motor sport, yang memiliki lubang kunci di bagian atas.
Artinya, motor sport baik di kunci ke kanan atau ke kiri, lubang kunci tetap bebas tidak tertutup setang.
Makanya agar lebih aman menjaga kendaraan saat parkir, ada baiknya tetap memasang kunci pengaman ganda atau alarm, yang sudah banyak dijual di pasaran.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Reyhan Firdaus |
KOMENTAR