Roller di motor matic berfungsi penting.
Selain sebagai agar motor dapat berjalan, juga sebagai penentu torsi dan power motor mau di rpm berapa?
Berat roller yang jadi penentunya.
Seperti yang sudah diketahui,roller yang beratnya lebih ringan dari standar membuat motor enteng di awal, namun napas motor cepat habis akibat rpm langsung teriak.
Begitu juga roller yang lebih berat dari standar, motor akan jauh lebih enak di top speed, tapi lelet di tarikan awal.
Untuk itu, saling tukar roller jadi menu wajib sesuai dengan trek atau jalan yang dilalui.
Jika treknya macet pakai roller ringan, tapi jika jalanan panjang dan lengan pakai roller yang berat agar top speed tinggi.
Pada Yamaha FreeGo saat ditelaah, ukuran dan berat roller ternyata sama dengan Lexi, NMAX, Xeon atau pun Aerox. Jadi rollernya bisa saling tukar.
“Kalau dari bentuk pulley berbeda, punya FreeGo lebih kecil, tapi ukuran
rollernya sama dengan Lexi, NMAX atau Aerox ,” ucap Jaim Ahmad dari bengkel Doktor Jaim.
Bila diukur, tebal roller asli Freego 12 mm, diameter roller 20 mm. Untuk beratnya, roller asli
FreeGo 11 gram , sedangkan untuk berat roller Aerox 155 13 gram, Lexi 11 gram, Xeon 10 gram.
“Tinggal sesuaikan deh mau ukuran berapa. Menentukan berar roller yang pas harus juga
ditentukan kondisi jalan yang dilalui.
Kalau banyak tanjakan, roller Xeon bisa jadi pilihan,” tambah pria yang banyak menerima konsumen motor Yamaha.
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR