MOTOR Plus-Online.com- Rider tim Kampus MX Chio Bell tengah memimpin klasemen pembalap Kejurda Grasstrack Region IA (Sumatera).
Dia mengumpulkan 79 poin dari 4 seri yang sudah digelar. Uniknya,tracker bernama asli Abu Rizal Bakhri Nasution ini menggunakan satu motor untuk mengikuti dua kelas wajib kejurda kelas Junior.
“Kan wajib main di dua kelas, yakni 110 cc & 130 cc. Tapi,saya hanya pakai motor 110 cc untuk dua kelas.
Karena powernya juga tidak terlalu jauh dan saya lebih nyaman pakai motor 110 cc ini,” terang Chio yang dibantu oleh Rudy Maison sebagai tuner dari pacuannya.
Baca Juga : Maluku Mencekam, Waria dan Geng Motor Terlibat Tawuran, Balok dan Batu Berterbangan
Dimainkan oleh Rudy hingga menyentuh angka 12,8 : 1 diimbangi bahan bakar bensol.
“Angka segitu didapat dengan cara memapas head hingga 0,8 mm dan menggunakan piston Moto1 diameter 52mm.
Piston ini dipasang sejajar bibir liner,” jelasnya, Klep standar diganti keluaran Moto1 berdiameter 27/23 mm dan batang 5 mm.
Klep tersebut untuk menggerakan noken as yang memiliki durasi 278° (in/ex) serta lift 9,7 mm dan LSA 100-102°.
Baca Juga : Ngeri, Detik-detik Truk Hajar Mobil Polisi Sampai Ringsek di Perempatan, Pemotor Berhasil Lolos
Untuk mengimbangi bobot Chio yang bongsor, rasio diracik ulang oleh Rudy.
“Gigi I hitungannya 13/33 mata, gigi II 18/31 mata, gigi III 21/29 mata, gigi IV 21/29 mata dan final gear 14/50 mata,” lanjut pria asal Padang Sidempuan ini.
“Untuk area rangka pakai buatan bengkel TPL asal Pekanbaru dan menggunakan bodi dari
Yamaha YZ 125.
Untuk kaki-kakinya sendiri di depan pakai sokbreker Kawasaki KX 85, sementara di belakang pakai sokbreker Kayaba yang dipadukan swing arm Kawasaki Kaze,” tutupnya.
DATA MODIFIKASI
CDI : BRT 24 Step
Karburator : Sudco 24
Magnet : Custom
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 994 th 2018.
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR