MOTOR Plus-online.com - MotoGP musim lalu bisa disebut paling suran bagi tim Yamaha pabrikan.
Bagaimana tidak, hingga 26 ronde beruntun tak pernah meraih kemenangan.
Atau kurang lebih setahun 6 bulan (18 bulan) tak berhasil juara.
Frustrasi dan hanya bisa mengurut dada melihat penampilan rival beratnya, mulai dari Honda, Ducati dan Suzuki, tampil lebih baik dari Yamaha.
Baca Juga : Toyota New Avanza Terbaru Resmi Diluncurkan, Harganya Setara 12 Unit Honda BeAT Sporty
Baca Juga : Motor Suzuki Thunder Isi Bensin Jadi Pusat Perhatian, Ada yang Enggak Normal Nih...
Di MotoGP Australia tahun lalu menjadi momentum yang takkan dilupakan Yamaha.
Pasalnya, setelah terseok dan sudah siap menerima kenyataan tak pernah menang di musim 2018.
Maverick Vinales membalik nada sumbang banyak pihak terkait performa Yamaha.
Pembalap Spanyol itu berhasil menyelamatkan gengsi Yamaha di MotoGP dengan meraih kemenangan.
Baca Juga : Mengejutkan, Begini Kondisi Emak-emak Ojol yang Kakinya Terlindas Truk di Tanjung Priok
Motor Yamaha YZR-M1 akhirnya berhasil menundukkan rival beratnya motor Honda, Ducati dan Suzuki.
Maverick Vinales pun dianggap sebagai pahlawan yang menyelamatkan pamor Yamaha sebagai salah satu tim pabrikan papan atas di MotoGP.
Baca Juga : Terbilang Senior di Kelas Motor Sport, Teknologi Suzuki FXR 150 Masih Paling Hebat
Nih aksi Maverick Vinales jadi juara di MotoGP Australia mengalahkan Andrea Iannone dan Andrea Dovizioso di trek Phillip Island (28/10/2018).
Tonton videonya berikut.
2018 #AustralianGP ???????? ➡️ @YamahaMotoGP action@mvkoficial12 took the coveted victory in Phillip Island and ended with Yamaha's victory drought after 25 rounds???? pic.twitter.com/4VtRs6bjfm
— MotoGP™???? (@MotoGP) January 14, 2019
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR