Adu Banteng Motor Honda Tiger Vs Vario, Segini Biayanya Kata Mekanik

Indra Fikri - Senin, 28 Januari 2019 | 12:06 WIB
IG @radargunungkidul
Tabrakan motor Honda Tiger lawan Honda Vario di Gunungkidul, Jateng.

MOTOR Plus-online.com - Kecelakaan menimpa pengendara motor Honda Tiger warna biru yang adu banteng dengan Honda Vario.

Kencangnya hantaman membuat sokbreker depan Honda Tiger sampai bengkok.

Parahnya ban luar dan dalam motor sport legendaris ini sampai terlepas dari pelek.

Sementara itu, kondisi Honda Vario hancur pada bagian depan.

Baca Juga : Bikin Geger, Harga Batu Merah Delima Ahok Pemberian dari Oso Setara 34 Unit Motor Honda PCX 150

Baca Juga : Parah, Motor Honda Tiger Adu Banteng Lawan Honda Vario, Kaki Si Macan Sampai Bengkok

"Meski terlihat yang rusak hanya bagian sokbreker depan dan pelek, namun bisa memakan biaya hingga jutaan. Maklum, Honda Tiger ini memang terkenal mahal spare partnya," buka Stephanus Martin, mekanik Pandu Motor.

Kendalanya, bukan cuma dengan spare part yang mahal.

"Ketersediaan barang khususnya di bengkel resmi AHASS belum tentu ada untuk motor ini. Apalagi motor tersebut sudah berumur dan discontinue," lanjutnya.

Salah satu cara untuk menangani hal tersebut adalah mencari barang copotan.

Baca Juga : Brutal! Petugas Pom Bensin Diintimidasi dan Ditampar Bapak-bapak Gara-gara Premium, Pemotor Ketakutan

Beruntung sekarang banyak online shop, jadi mencari part lebih mudah dibanding harus ke bengkel satu persatu menanyakan ketersediaan barang.

Untuk bottom sok saja alias tabung sok kepunyaan Tiger, yang original AHM sekitar Rp 1,7 juta.

Sedangkan as sok depan dibanderol sekitar Rp 600 - 700 ribu.

Itu belum kalau segitiganya ikut kena juga, otomatis harus membeli segitiga yang baru.

Baca Juga : Ahok Bikin Batu Akik Naik Daun, Batu asal Bengkulu Pernah Ditawar Setara 37 Motor Yamaha NMAX

Untuk harga segitiga atas original AHM dibanderol Rp 545 ribu.

Setangnya sendiri, harganya Rp 203 ribu.

Terakhir, biaya untuk press pelek dan jari-jari baru berkisar Rp 300-400 ribu.

"Nah, itu baru partnya saja. Belum ongkos bongkar pasangnya, bro," tutup mekanik yang ngebengkel di Jl. Komarudin Raya, Pengilingan, Jakarta Timur.

Penulis : Indra Fikri
Editor : Aong


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular