MOTOR Plus-Online.com - Upgrade performa mesin, gak melulu soal bagaimana meningkatkan daya maksimum.
Hal tersebut memang dibutuhkan, namun untuk penggunaan harian akan jadi boomerang bagi penggunanya.
Mesin yang dikorek baik bore up maupun stroke up, akan membuat proses menyalakan mesin lebih sulit.
Itu dikarenakan kapasitas mesin jauh lebih besar dibanding standarnya, kompresi semakin tinggi, dan friksi mesin yang juga semakin besar.
Baca Juga : Pasar di Cirebon Mencekam, Tukang Parkir Bernyali Besar Tantang Anggota TNI, Ini Kronologisnya
Baca Juga : Enggak Semua Pengepul Oli Jahat, Oli Bekas yang Dikumpulkan Ternyata Dijadikan Ini
Seperti Suzuki New Thunder 125 milik Dandi Daloe.
Total bore up dan stroke up hingga menghasilkan kapasitas mesin 238,4 cc, namun dirinya enggan menggunakan kick starter.
Bisa bikin dengkul copot!
Zaim Basalim dari Jems Sparrow Workshop yang mengerjakan motor tersebut punya solusinya.
Baca Juga : Terlibat Cekcok dengan Anggota TNI di Pasar Cirebon, Tukang Parkir Digiring ke Kodim dan Lakukan Ini
“Agar motor starter normal, diganti motor starternya pakai original Suzuki GS150 india.
Enaknya bisa langsung bolt on,” ucap Jems sapaan akrab mekanik berbadan kurus ini.
Kelebihan menggunakan motor starter berlabel Mitsuba ini, Armature besar serta kawatnya secara kualitas lebih bagus.
Gak hanya itu, Komutatornya pun mempunyai bidang kontak lebih besar, sehingga arus yang masuk untuk memutarkan motor starter tersebut semakin besar.
Baca Juga : Preman Terkuat di Bumi Beralih Profesi Jadi Mekanik Moge Terkencang
“Secara dimensi keseluruhan, diameternya lebih besar kepunyaan GS150.
Magnet yang mengelilingi motor starter pun lebih bagus punya GS150,” ucap mekanik yang ngebengkel di Jl. Flores V No.39, Aren Jaya, Bekasi Timur ini.
Dia juga mengklaim, motor starter ini sanggup menyalakan mesin dengan kapasitas lebih dari itu, dengan tetap menggunakan accu standar bawaan berkapasitas 8 Ampere.
Untuk harga, di pasaran biasa dijual sekitaran Rp 200 - 300 ribu untuk copotan.
“Enggak perlu upgrade aki, selama kondisinya masih bagus dan tegangannya stabil, sudah bisa kok hidupin motor dengan kapasitas besar dan kompresi tinggi,” tutup Jems.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 970 th 2017
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR