MOTOR Plus-online.com - Beberapa hari belakangan, pemilik motor tengah dihebohkan dengan maraknya peredaran oli palsu.
Di Bekasi, sebuah rumah bahkan sampai diberi garis polisi karena diduga sebagai tempat membuat oli palsu.
Lalu bagaimana sih cara paling simpel membedakan oli asli atau palsu?
Menurut Handaru P Utomo, Marketing Support Officer PT Federal Karyatama, produsen Federal Oil, asli atau palsunya oli bisa dilihat dari 3 cara.
Baca Juga : Pasar di Cirebon Mencekam, Tukang Parkir Bernyali Besar Tantang Anggota TNI, Ini Kronologisnya
Baca Juga : Terlibat Cekcok dengan Anggota TNI di Pasar Cirebon, Tukang Parkir Digiring ke Kodim dan Lakukan Ini
"Gampang-gampang susah, minimal perhatikan tiga hal ini terlebih dahulu," buka Handaru.
Pertama adalah membedakan dari kemasannya.
Botolnya bisa sangat mirip karena botol asli sering kali dikumpulkan oleh pemalsu untuk digunakan kembali.
Tapi print label pada oli palsu umumnya terlihat kurang nyata.
Baca Juga : Kocak! Video Ahmad Dhani Pamer Naik Moge, Sempat Bingung Menghidupkan Motor
"Labelnya hasil scan, lalu dicetak ulang, jadi lebih burem.
Sering ditemukan seperti ini," lanjutnya.
Lalu cara lain untuk membedakan adalah pada tutup botolnya.
"Pemalsu sering memanfaatkan tutup botol bekas.
Baca Juga : Bukan Kaleng-kaleng, Motor Kawasaki New Ninja 250R Dimodif Trike, Pakai Pelek Honda Jazz
Saat membuka botol bukan di sobek tapi dicongkel agar tidak rusak dan bisa dipakai lagi.
Tapi perhatikan pada Federal Oil yang asli ada kode huruf dan angka yang harus sama antara botol dan tutupnya," jelasnya.
Ketika membuka tutup botolnya pun, Federal Oil asli sangat rapih karena dibuat dengan teknologi canggih dan sekali dibuka akan langsung rusak.
Bagian atas produk dilengkapi dengan aluminium foil, lengkap dengan logo Federal Oil.
Baca Juga : Begal Payudara Bikin Resah, Begini Langkah Polrestabes Semarang Buru Pelaku
Kemasan botol Federal Oil memang tidak didesain transparan, namun masih bisa diterawang.
Dan yang terakhir adalah dari bau dan warnanya.
"Coba dituang, oli yang asli bening dan tidak bau.
Kalau palsu buram dan baunya enggak enak, agak sangit," jelas pria ramah ini.
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR