Gara-gara Parkir Motor Deket Truk, Tewas Terserempet Truk

MOTOR Plus-online.com - Honda Vario yang dikemudikan oleh Muhammad Fahrizal terserempet truk tangki yang biasa pembawa solar.

Mahasiswa, yang masih berusia 23 tahun terserempet oleh truk tangki pembawa solar pada hari Selasa (29/1/2019) malam.

Kejadian tersebut bermula saat motor korban berhenti di lampu merah bersamaan dengan truk tangki.

Tak berapa lama kemudian saat traffic lights sudah menunjukkan lampu hijau, tubuh korban diduga terserempet sisi mobil tanki.

Baca Juga : Berpaling dari Kodrat, Preman Terkuat di Bumi Maell Lee Beli Motor Kawasaki

Baca Juga : Heboh Foto Motor Honda BeAT Terparkir Rapi, Begini Komentar Satpam Sekolah

Petugas Lalulintas Polresta Banjarmasin pada saat berada di kamar jenazah RSUD Ulin Banjarmasin

Kondisi korban tertelungkup dan membuat Honda Varionya mendadak terpental ke dalam got.

Menurut saksi, Muhammad Ramadhani, yang melihat kejadian tersebut mengatakan, korban usai diseruduk truk tangki tersebut jatuh ke jalan dan sempat terlindas.

Usai kejadian, pelaku dan barang bukti diamankan ke Satlantas Polreta Banjarmasin untuk proses hukum lebih lanjut.

Sedangkan jenazah korban langsung dievakuasi ke kamar jenazah RSUD Banjarmasin.

Baca Juga : Pasar di Cirebon Mencekam, Tukang Parkir Bernyali Besar Tantang Anggota TNI, Ini Kronologisnya

Keluarga melihat kondisi korban saat berada di ruang jenazah RSUD Ulin Banjarmasin 

Petugas Satlantas Polresta Banjarmasin belum bisa memberikan keterangan masih melakukan olah TKP dan meminta keterangan-keterangan dari saksi-saksi.

Berdasarkan informasi diperoleh, korban ternyata diketahui Muhammad Fahrizal, warga RT 4 Kelurahan Ulu Benteng Kecamatan Marabahan Kota Kabupaten Batola.

Korban juga diketahui berstatus mahasiswa S2 di Kampus Uniska Banjarmasin jurusan Manajemen, yang masih berusia 23 tahun dan karyawan Grapari Telkomsel.

"Iya betul, jadi korban merupakan warga Ulu Benteng Kabupaten Barito Kuala. Informasi tersebut berdasarkan kartu identitas korban yang ditemukan di saku," kata Adam, anggota BPK Sultan Adam.

Baca Juga : Kocak! Video Ahmad Dhani Pamer Naik Moge, Sempat Bingung Menghidupkan Motor

Jenazah terbaring tak bernyawa di ranjang kamar pemulasaraan RSUD Ulin Banjarmasin.

Kondisi jenazah mengalami luka robek antara bagian perut hingga alat vital atau selangkangan korban.

Korban diduga terserempet sebuah mobil tangki solar ujar Khairil Anwar anggota BPK Sultan Adam

Kejadian tersebut bermula saat sepeda motor korban dari arah kawasan Jalan Sultan Adam atau tepatnya di traffic lights STIH Banjarmasin menuju Kayutangi.

Baca Juga : Enggak Semua Pengepul Oli Jahat, Oli Bekas yang Dikumpulkan Ternyata Dijadikan Ini

Namun secara bersamaan sebuah mobil tangki solar sudah lebih dulu berhenti lantaran mengikuti isyarat lampu merah.

Seiring itulah, tak berapa lama kemudian saat traffic lights sudah menunjukkan lampu hijau, tubuh korban diduga terserempet sisi mobil tanki.

Kondisi tersebut sekaligus juga membuat kendaraannya mendadak terpental ke dalam got di kawasan Jalan Sultan Adam.

"Kemungkinan luka sobek tersebut, tersangkut pipa besi samping mobil tangki. Karena saat itu kondisi sepeda motor korban seolah hendak menyalip tangki yang lebih dulu berhenti karena lampu merah," jelasnya.

Lanjut, Khairil untuk kondisi korban saat itu tertelungkup tak bernyawa. Ia mengalami luka sobek antara bagian perut hingga selangkangan.

Dan ironisnya lagi, luka sobek itu nyaris membuat ususnya terburai. Selain itu luka parah lainnya juga terlihat pada bagian kepala yang diduga akibat benturan keras ke aspal.

" Jadi untuk kondisi korban saat kami evakuasi ke RSUD Ulin Banjarmasin, sudah meninggal dunia," kata Khairil.