Agar nampak beda dan klasik antara tangki dan jok dibuat sedikit terpisah,” jelas Ape.
Agar kental nuansa street tracker, rangka bagian tengah sampai buritan dimodifikasi.
Modifikasinya lewat pipa besi yang diroll setengah lingkaran dan dilas ke mainframe.
Sejatinya, rangka tidak mengapit swing arm, tapi kali ini Ape mengubahnya sehingga rangka lebih keluar dan mengapit arm bawaan Tiger yang telah dipotong sekitar 7 cm.
Baca Juga : Takut Marc Marquez Berbuat Nekat, Ban Motor Honda Langsung Dibongkar, Kenapa Nih?
Alhasil, wheelbase semakin pendek dan kokoh.
Lalu, pijakan kaki boncenger dibuat menyatu dengan rangka sehingga nampak semakin kokoh.
“Selongsong sok dikrom, agar nampak kontras dengan pelek hitam doff,” jelas builder yang bermarkas di Jl. Raya Pasukan Sindangkasih, Banjaran Maja, Majalengka, Jawa Barat.
Baca Juga : Breaking News! Valentino Rossi Pamer Helm Baru, Warnanya Lebih Ngejreng
Area belakang dipercayakan sok tabung berlabel YSS.
Penahan laju untuk di depan dipercayakan pada kaliper milik RX-King, master pun comot dari RX-King, sedangkan yang belakang kaliper dan master dari Ride It.
Tampilan semakin gahar dengan mengaplikasi ban Primax King Cross bertapak lebar.
DATA MODIFIKASI
Pelek depan : Champ 2,50x17
Pelek belakang : Champ 2,50x17
Ban depan : Primax King Cross 3,50X17
Ban belakang : Primax King Cross 4,00X17
Tromol belakang : KLX150
Gir set : YSS
Twofour Works : 0852-2225-39330
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 979 th 2017
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR