MOTOR Plus-online.com - Ada cerita menarik ketika Marc Marquez menjalani proses pemulihan cedera bahunya.
Marc Marquez mengalami cedera ketika menjalani sesi balapan di seri MotoGP Jepang 2018.
Saat ini, Marc Marquez sedang menjalani fisioterapi di bawah pengawasan fisioterapis pribadinya yang bernama Carlos J. Garcia.
Carlos J Garcia pun mengaku kewalahan atas sikap pebalap berjulukan Baby Alien itu.
Baca Juga : Perombakan Besar di Tim Yamaha Bikin Penggemar MotoGP Kaget, Begini Kata Lin Jarvis
Baca Juga : Warga Serang Geger, Video Pemotor Sok Jagoan Gak Terima Ditilang, Ajak Duel dan Ludahi Polisi
Hal tersebut dikarenakan Marquez kerap meminta untuk diizinkan melaju dengan motor balapnya yaitu Honda RC213V.
Maka dari itu, Garcia dengan usulan dari tim Repsol Honda sudah membuat sebuah tindakan unik untuk menghentikan Marquez.
"Dia hanya ingin terus berada di motor!," kata Garcia yang dikutip dari situs resmi tim Repsol Honda.
"Mereka (Garcia dan kru tim Repsol Honda) sudah mencopot kedua ban dari motor-motor saya!," ucap Marquez yang menyela komentar dari Garcia.
Baca Juga : Ngeri! Begini Akibat yang Terjadi Kalau Naik Motor Matic Sering Nahan Gas
Garcia pun menjelaskan alasan soal tindakan yang dia ambil demi menghentikan keinginan Marquez tersebut.
Akan tetapi, lantaran Marquez sangat ingin melaju dengan motornya, pebalap asal Spanyol itu tetap naik ke atas motor.
"Ada perintah bahwa semua motor dipreteli, saat kami pergi ke gym dan kami melewati beberapa sepeda, dia naik ke salah satu," tutur Garcia.
"Dia mengambil posisi mengendarai dan membuat suara seolah-olah dia berada di trek.
Begitulah dia ingin naik motor lagi," ucap Garcia.
Source | : | BolaSport. com |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR