MOTOR Plus-Online.com- Slah atau kick starter gak mau balik bikin repot.
Itu karena per slah yang patah.
Gak mungkin harus dipegangi selama perjalanan supaya batang slah tidak menjulur ke bawah.
Kebanyakan buat sementara diikt pakai karet tapi gak enak dilihat.
Baca Juga : Memilukan, Driver Ojol Tutup Usia di Warung Kopi Usai Antar Penumpang, Saksi Mata Bilang Kelelahan
Baca Juga : Sedih Lihatnya, Kanit Sabhara Nyaris Terbakar Hidup-hidup Bubarkan Demo, Pemotor Ketakutan
Mau dibetulin banyak yang takut juga harganya mahal.
Padahal ada subtitusi yang murah kok.
Seperti per slah Yamaha Jupiter MX 135LC bisa juga subtitusi dengan per milik Suzuki Smash yang punya kode part 09448B38004N00.
“Awalnya ada Jupiter MX konsumen yang mengalami aus di per slah-nya. Lalu saya lihat, bentuknya tidak jauh beda dengan per slah Smash, ternyata bisa dipakai,” ujar Kemal, pemilik workshop Mulia Mitra Motor di Jl. H Mencong, No. 41, Ciledug, Tangerang.
Baca Juga : Bikin Merinding! Terlihat Simpel, Motor Ini Habiskan Ratusan Juta
Bicara harga, kedua per slah beda pabrikan ini juga punya harga yang gak sama.
Per slah MX 135 di katalog suku cadang disebut spring return, dijual Rp 13 ribuan.
Sedang per milik Suzuki Smash dijual lebih murah, sekitar Rp 7.500. Wah, bener lebih murah ya.
Tapi buat sobat yang ingin aplikasi atau memasang per slah ini, sepertinya musti minta bantuan dari tangan ahli tuh.
Baca Juga : Gile Bener! Promo Kawasaki Ninja 250SL Bikin Ngiler, Acak-acak Harga Motor Sport Terbaru
Misalnya seperti mekanik atau pergi ke bengkel.
Sebab, memasang pegas pembalik kick starter ini tergolong sulit buat orang awam.
"Posisi per slah MX ada di bagian dalam crankcase. Ini beda dengan mesin Jupiter-Z,” bilang pria yang banyak tawa ini.
Untuk per kick-starter Jupiter-Z, terletak di sisi luar crankcase atau di bagian nempel blok kopling.
Baca Juga : Jadi Sedih, Motor Honda CBR Bekas Nicky Hayden Dijual, Segini Harganya
Dengan mencopot bagian bak kopling, sobat sudah bisa lakukan penggantian per slah di Jupiter-Z. So, enggak perlu repot.
Iya, repot belah mesin seperti yang dilakukan di Jupiter MX, demi sekadar pasang part yang punya kode barang 90508-29805 ini.
Oh ya! Dalam memasang per slah ini, sobat juga musti pastikan presisi. Artinya, dudukan per atau tonjolan pegas yang dimasukkan ke as sela harus benar masuk ke lubang.
Jangan sampai hanya sebagian.
“Kalau hanya sebagian saja yang masuk, bisa saja per terlepas ketika dipakai buat engkol,” buka Kemal lagi.
Wah, sayang bener kalau lepas ya? Mana sudah belah mesin tuh.
Masak sih harus lepas crank case lagi! Enggak, akh!
Oh ya, selain memastikan tingkat kepresisian pada lubang as sela, sobat
juga musti perhatikan hal lainnya.
Yaitu, kekuatan per buat membalikan slah ke posisi semula.
Ketika memasang per ini, jangan lupa buat memutar per itu sebelum dikancingkan ke dudukan per di crankcase.
Sebab jika tidak diputar, maka daya balik per akan lemah.
Akhirnya, butuh bantuan tangan untuk membalikkan engkol ke posisi semula.
Cuapek deh! "Putarnya cukup dua kali sebelum dikancingkan ke dudukan per di crankcase,” saran Kemal.
Malah kalau sobat cuma memutarnya satu kali saja, daya balik per juga masih cukup lemas, tuh! Coba deh!
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 569 th 2010
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR