MOTOR Plus-online.com - Karena kesabarannya menghadapi kemarahan Adi Saputra yang membanting motor dan merusaknya di Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Tangerang Selatan, dua polisi diganjar penghargaan.
Penghargaan itu diberikan langsung oleh Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdy Irawan kepada kedua anggotanya, yakni Bripka Oki dan Bripka Made Andri.
Pemberian apresiasi itu dilakukan saat apel gabungan bersama seluruh jajaran Polres setempat di lapangan Mapolres Tangerang Selatan, Serpong, Kamis (14/2/2019).
Keduanya mendapat penghargaan karena dianggap melakukan pekerjaan secara profesional saat berhadapan dengan masyarakat.
Baca Juga : Hebat, Tim Moto2 Yang 'Berasal' Dari Indonesia Jadi Terkencang
Baca Juga : Ada Protes dengan Motor Moto2 Baru Pembalap Indonesia Dimas Ekky
"Penghargaan berupa cenderamata kenang-kenangan agar menjadi motivasi bagi yang bersangkutan agar tetap meningkatkan prestasinya," ujar Ferdy.
Apa yang didapat oleh kedua anggota Satlantas Polres Tangerang Selatan itu, kata Ferdy, dapat membantu dalam meniti kariernya di kepolisian.
"Itu merupakan suatu nilai plus jika seseorang akan meningkatkan karier," ucapnya.
Bripka Oki pun menyampaikan rasa terima kasihnya atas penghargaan yang didapatnya bersama rekannya, Bripka Made Andri.
Baca Juga : Dimas Ekky Unjuk Motor Moto2 di Tes Jerez, Hujan Tanya Soal Bendera
"Terima kasih atas apresiasi sebesar-besarnya dari Bapak Kapolres, telah memberikan penghargaan kepada kami berdua. Dan khususnya untuk bapak Kasat Lantas telah membimbing kami hingga kami mendapatkan penghargaan," paparnya.
Pada 7 Ferbruari lalu, ketika Adi Saputra marah-marah saat akan ditilang oleh petugas, Bripka Oki dan Bripka Made Andri tidak terpancing emosinya.
Dalam video yang beredar, Bripka Oki berdiri sambil menuliskan sesuatu, meski motor Adi dibanting ke arahnya.
Adi Saputra (21) mengaku kepada petugas kepolisian bahwa dirinya gelap mata saat ditilang di Jalan Letnan Soetopo, Serpong, Tangerang Selatan, lantaran merasa membeli motor dengan susah payah.
Baca Juga : Kenapa Sarung Tangan Balap MotoGP Bikin Jari Kelingking dan Jari Manis Menyatu?
Menurut Ferdy, Adi harus menabung untuk bisa mendapatkan motor yang didapatkannya dari seseorang berinisial D dengan harga Rp 3 juta beserta STNK-nya.
"Selama ini untuk membeli motor, yang bersangkutan mengumpulkan uang dalam waktu yang lama. Sehingga ada perasaan marah," ucap Ferdy di Mapolres Tangsel, Serpong, Jumat (8/2/2019).
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Dua Polisi yang Sabar Hadapi Pemotor yang Rusak Kendaraan Sendiri Diganjar Penghargaan
Source | : | wartakota.tribunnews.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR