MOTOR Plus-online.com - Ditargetkan akan digelar Maret 2021, balap MotoGP Indonesia nanti bakal mengejutkan banyak pihak.
Dimulai dari sirkuit jalanan, yang berada di Mandalika, Nusa Tenggara Barat.
Lalu tentunya animo penonton MotoGP Indonesia, yang menantikan balapan ini setelah terakhir diselenggarakan tahun 1997.
Target jumlah pentontonnya juga tidak tanggung-tanggung, karena bakal cetak rekor baru.
Baca Juga : Bandung Gempar! Video Bentrokan Kelompok XTC Lawan Warga Pecah, Puluhan Pemuda Bawa Senjata
Baca Juga : Parah, Motor Hajar Truk, Korban Ogah Ditolong, Tewas Lantaran Beling
Dorna dan Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), sudah menekan kontrak untuk menggelar MotoGP selama 5 tahun.
Ini diungkapkan saat konferensi pers ITDC, Kemenpora, di depan media hari Senin (25/2).
Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), atau PT Pengembangan Pariwisata Indonesia, merupakan BUMN yang memegang hak tanah di Mandalika.
Dijelaskan Abdulbar M Mansoer, Direktur Utama ITDC, target penonton di sirkuit Mandalika bakal cetak rekor baru.
Baca Juga : Sadis! Moge Seharga Ratusan Juta Nyerah di Event Honda Adventure Days 2019
"Sirkuit Mandalika, memiliki stand yang mampu menampung 150 ribu penonton, dan bisa ditambah lagi," jelas Mansoer.
Yup, angka itu bisa bertambah lagi, mengikuti jumlah penonton yang dipastikan membludak.
"Indonesia jadi negara dengan penonton MotoGP terbanyak, setelah Cina," tambah Mansoer.
Rekor penonton MotoGP di Asia Tenggara sendiri, dipegang Thailand dengan angka 200 ribu.
"Proyeksi kami, penonton Indonesia bisa tembus 300 ribu," ungkap Mansoer.
Wah, kebayang pasti ramai banget tuh sirkuitnya, lantas apakah muat angka segitu?
Rupanya selain menonton di grand stand, penonton juga bisa menonton di bukit, sekitar sirkuit.
Ini mirip seperti Sepang, dimana ada wilayah bukit yang dijadikan tempat menonton balapan.
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR