MOTOR Plus-online.com - Banyak pemotor yang masih percaya oli diesel.
Oli mesin kompresi tinggi itu digunakan untuk motor.
Bahkan ketika awal-awal balap motor 4-tak di tahun 2000-an, banyak oli diesel dipakai di motor racing.
Seperti tim asuhan Ibnu Sambodo dari Manual Tech, juara nasional menggunakan pelumas diesel.
Ketika itu pembalap Manual Tech menggunakan Suzuki Shogun 110 juara nasional.
Pelumas yang digunakan Mesran B40 yang kekentalannya SAE 40 itu.
Bahkan sampai sekarang banyak biker atau pemotor yang menggunakan oli diesel untuk penggunaan harian.
Namun muncul perdebatan katanya oli diesel tidak boleh dipakai di motor bensin.
Alasannya karena oli diesel dan bensin beda additif.
Namun ada juga pelumas diesel yang bisa dipakai di motor.
Itu bisa dilihat dari API Service di kemasan pelumas itu.
Misalkan oli Pertamina Meditran SC.
Pelumas merek nasional ini untuk mesin diesel namun bisa juga untuk motor bensin.
Dari singkatannya sudah jelas, S artinya Spark atau pembakaran seperti mesin bensin yang dibakar api busi.
Sedangkan C artinya Compression, mesin diesel yang pembakarannya terjadi karena kompresi tinggi alias tanpa api.
Dari keterangan di kemasannya Meditran SC memenuhi tingkatan mutu API CF-4/SG MB.
CF artinya tingkatan mutu oli diesel.
Sedangkan SG tingkatan mutu oli mesin bensin.
Kode ini pasti sudah banyak yang tahu.
Kekentalan Meditran SC juga 15W-40.
Untuk mesin diesel 15W cukup encer, karena memang oli ini direkomendasi untuk mesin diesel yang menggunakan turbo atau supercahrged.
Olinya harus menggunakan yang encer untuk melumasi turbo dan supercahrged itu.
Selain Pertamina Meditran SC juga ada merek lain yang jenisnya sama.
Yaitu Shell Helix HX5 bisa untuk mesin diesel dan mesin bensin.
Kekentalannya sama dengan Meditran SC yaitu 15W-40.
Tapi, tingkatan mutunya lebih tinggi yaitu API SN/CF.
Tingkatan mutu API Service dan kekentalannya sudah cukup untuk motor sekarang yang rata-rata perlu pelumas encer dan kualits tinggi.
Namun yang perlu diingat, pelumas ini tidak mengantongi sertifikasi JASO MA untuk kopling basah.
Jadi, kedua pelumas diesel ini hanya cocok untuk motor dengan kopling kering, seperti motor matic.
KOMENTAR