MOTOR Plus-Online.com- Mortagua Fighter 8 adalah proyek terbaru Mortagua Fighter, yang merupakan rumah modifikasi spesialis street fighter di kota Mortagua, Portugal.
Seperti proyek-proyek sebelumnya (Mortagua Fighter 1 – 7), Carlos Manuel Almeida Rodrigues, sang builder kembali mengekspresikan idealismenya dalam membangun motor petarung jalanan.
“Konsepnya adalah street fighter yang radikal.
Hanya saja, desainnya dikembangkan menjadi lebih futuristik.” buka Carlos kepada MOTOR Plus.
Baca Juga : Barang Langka, Kawasaki Kaze-R Dijual Murah, Kondisi Mulus dan Surat Lengkap
Baca Juga : Bikin Ngiler, Ajudan Pribadi Jual Koleksi Motor Langka Yamaha 125Z
Sebagaimana musik heavy metal yang kerap mengilhaminya, pria 43 tahun pecinta Amon Amarth, kelompok musik aliran melodic death metal asal Swedia ini, mewujudkan konsep itu ke dalam tiap detail cadas dan rumit yang dikerjakannya, dengan polesan keterampilan tangannya sebagai seorang glassmaker berpengalaman 25 tahun.
Tak heran Carlos butuh waktu 18 bulan untuk merampungkan Mortagua Project 8 ini.
Tak sia-sia, karena pada gelaran International Custombike Championship Germany (ICCG) di Bad Salzuflen, Jerman (01-03/12) lalu, Carlos berhasil menyabet predikat Best of Streetfighter. Congratz Bro..!!
Carlos menyebut sasis yang dibuatnya ini eksentrik.
Baca Juga : Maverick Vinales Pose Bareng Tim Baru, Termasuk Ada Psikolog Baru?
Setelah membuat rangkadari pipa baja yang didesain secara khusus untuk menopang mesin Suzuki GSXR 1100 dan bodywork, berikutnya Carlos mendesain sistem suspensi yang memakai lengan ayun depan dan belakang.
“Lengan ayun depan terhubung dengan mono-shock, sementara lengan ayun belakang terhubung dengan stereo-shock yang terpasang di satu sisi (kiri),” jelas Carlos sambil menambahkan, steering kemudi dibantu oleh tie rods sehingga ringan dalam menggerakkan roda depan.
Makin eksentrik karena serba terbalik dan timpang, lantaran lengan ayun depan didesain dalam konsep monoarm.
Jadi ketika dilihat dari kanan,kaki-kaki akan terlihat bersih sehingga
pelek OZ 17 inci terekspos jelas.
Baca Juga : Video Petugas Dishub Hilang Wibawa Dimaki Pemotor yang Lawan Arah, Ban Bocor Jadi Alasan
Tapi begitu dilihat dari kiri, terlihatlah kerumitan konstruksinya, Carlos coba menterjemahkan desain futuristik melalui garis-garis bodywork one-piece (menyatu) yang serba tajam dan runcing, namun memiliki flow seirama.
Kesan agresif muncul lewat ekor mendongak ke atas, mengikuti subframe belakang.
Sementara bodi di bagian depan dibuat turun menukik Makin eksentrik karena serba terbalik dan timpang, lantaran lengan ayun depan didesain dalam konsep monoarm.
Jadi ketika dilihat dari kanan,kaki-kaki akan terlihat bersih sehingga pelek OZ 17 inci terekspos jelas. Tapi begitu dilihat dari kiri, terlihatlah kerumitan konstruksinya.
Baca Juga : Harta Karun! Segini Harga Yamaha 125ZR Movistar Edisi Terakhir yang Diburu Kolektor Motor 2-Tak
Carlos coba menterjemahkan desain futuristik melalui garis-garis bodywork one-piece (menyatu) yang serba tajam dan runcing, namun memiliki flow seirama.
Kesan agresif muncul lewat ekor mendongak ke atas, mengikuti subframe belakang. Sementara bodi di bagian depan dibuat turun menukik
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 986 th 2018
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR