MOTOR Plus-online.com - Tahun ini Yamaha Aerox bergaya racing bikin panas perhelatan final Customaxi 2018/2019.
Motor Aerox milik Wiryawan sukses menggondol gelar King of MAXI Yamaha.
Aerox Livery Monster Energy Yamaha MotoGP ini sukses jadi yang pertama di kelasnya.
Meskipun gaya modifikasi yang diusung juga serupa dengan motor daerah lain, motor ini tampak unggul pada beberapa bagian.
Baca Juga : Catat Nih! Biaya Untuk Bikin SIM di 2019, Bikin Baru dan Perpanjangan
Baca Juga : Oli Curah Murah-Meriah Tapi Dijamin Keaslian Dan Kualitasnya
“Supaya berbeda dan jadi poin lebih, motor berkonsep racing ini juga dilengkapi berbagai teknologi motorized sehingga lebih menarik,” buka Gamaliel Sonda pemilik Aerox asal Bali.
Teknologi ini tersebar mulai dari standar samping dan tengah yang bisa melipat sendiri hingga setang kemudi.
Seluruh fungsi tersebut bisa diatur lewat dua cara, yaitu pakai radio control dan gadget dengan sistem Android.
Bisa Anda bayangkan jika motor ini memang bisa digerakkan sendiri via radio control jadi benar-benar canggih.
Baca Juga : Awas, SIM Pemotor Bisa Dicabut Bahkan Tidak Boleh Memiliki SIM Lagi Kalau....
Baca Juga : Ketimbang Denda Rp 1 Juta, Mending Bikin, Nih Dia Tarif Pembuatan SIM
“Dengan adanya teknologi motorized di motor, tentu ini jadi daya tarik utama dibanding motor sejenis di kontes ini,” lengkapnya.
Selain kini pakai warna kombinasi biru hitam yang sangar, tampak beberapa ubahan pada detail motor tersebut.
Diantaranya seperti adanya panel digital Koso multimeter untuk menampilkan tegangan aki serta temperatur mesin.
Kesan gagah juga begitu terpancar dari penggunaan pelek Axio dobel disk yang ditopang sok upside down dan monosok Scarlet dibelakang.
Data Modifikasi:
Bodi repaint custom Yamaha Monster Energy 2019
Pelek Axio double disk
Sokbreker depan Equinox
Sokbreker belakang Scarlet
Koso EFI Multimeter
Setang Black Diamond
Electric motorized sistem
Headlamp dan stoplamp LED custom
Master dan kaliper rem Brembo
Selang Rem HEL
Knalpot Arrow
KOMENTAR