MOTOR Plus-Online.com- Aulia ketiban sial.
Ketika warga Tanjung Priok, Jakarta Utara ini mau nyalip bajai di depannya, tiba-tiba terpeleset gak jelas.
Jatuhlah ia bersama KTM Duke 200 miliknya pada kecepatan sangat rendah, “Kayaknya sih ngelindes pasir yang agak basah karena abis hujan.
Untungnya gak kenapa-kenapa.
Baca Juga : Harta Karun! Segini Harga Yamaha 125ZR Movistar Edisi Terakhir yang Diburu Kolektor Motor 2-Tak
Baca Juga : Video Petugas Dishub Hilang Wibawa Dimaki Pemotor yang Lawan Arah, Ban Bocor Jadi Alasan
Cuma pedal rem saja yang patah,” tutur pria 24 tahun ini.
Karena gak mau rugi banyak dan motor terbilang masih baru, ia bela-belain nyari bekas patahannya.
Dengan harapan bisa dibenerin di bengkel terdekat, dengan cara disambung lagi pakai las.
Sayangnya, bahan aluminium babet ternyata tidak bisa disambung ulang.
Baca Juga : Video Alex Marquez dan Xavi Vierge Kompak Belajar Bahasa Arab, Assalamualaikum...
“Sebenernya sih kalau mau diakalin,bisa-bisa saja.
Tapi, gak akan kuat,” bilang Badarudin Yusuf, mekanik Java Motor Sport.
Namun ia menyarankan jangan buru-buru ganti baru dulu.
Dengan sedikit trik, pedal rem berbahan babet yang patah, bisa dipakai lagi.
Baca Juga : Video Mekanik Sibuk Nyuci Komponen Motor Jelang Balap MotoGP 2019, Baut Kusam Jadi Kinclong
“Pertama, copot dulu sisa pedal rem tadi. Biar rapi, gerinda bagian bekas patahannya, sampai betul-betul rata.
Soalnya, bekas patah kan biasanya ada yang tajamnya,” bilang Kipli, sapaan akrab Badarudin, saat disambangi di bengkelnya di Jl. Ciputat Raya No. 43,Jakarta Selatan.
Next, siapkan tuas pedal pengganti yang biasa dijual di toko baut atau variasi.
“Beli aja kira-kira yang seukuran pedal patah tadi. Pastikan juga di bagian ujungnya bisa dibaut,” tukasnya.
Baca Juga : Barang Langka, Kawasaki Kaze-R Dijual Murah, Kondisi Mulus dan Surat Lengkap
Untuk pasangnya, lubangi dulu pedal rem pakai mata bor 10, sampai ujung tuasnya bisa
masuk.
Pas sudah terbentuk, masukkan ujung tuas, lalu baut sampai kencang.
Beres deh, tinggal rakit kembali seperti semula.
“Paling cuma modal goceng (Rp 5 ribu,red) ketimbang harus beli footstep baru,” tutup pria yang juga hobi fun race ini.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 933 th 2017
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR