MOTOR Plus-online.com - Tahun ini, berlaku one make ECU alias seragam atau sama layaknya MotoGP di balap Asia Road Racing Championship (ARRC) 2019.
Regulas one make ECU atau seragam, menggunakan ECU keluaran dari aRacer dan hanya diberlakukan pada kelas Asia Production 250 cc (AP250).
Ada sebanyak 6 komponen yang menjadi part utama di perangkat single ECU ini.
Yang pertama, ada Spec SpeedTuning Super2 sebagai perangkat software yang harus terinstalasi dalam laptop.
Baca Juga : Petinggi Ducati MotoGP Anggap Lima Tim Pabrikan Enggak Ngerti Aturan
Baca Juga : Kayak MotoGP, Motor Balap AP250 di ARRC 2019 Juga Ada Tombol Ini
Kedua, iLink Cable yang merupakan komponen penghubung dari ECU ke Laptop.
Ketiga, yang paling utama adalah satu buah unit ECU aRacer RC Super2.
Keempat, yaitu perangkat Quickshifter Module yang terdiri dari modul dan sensor quickshifter.
Kelima, adalah Race Function Module yang terdiri dari modul GPS dan modul Gyroscope.
Baca Juga : Luar Biasa! Gara-gara Stiker Ini, Valentino Rossi Ganas di MotoGP Qatar
Baca Juga : Gak Main-Main, Kenalan Sama Perancang Sirkuit MotoGP Indonesia 2021
Modul GPS mampu membaca percepatan dan perlambatan kendaraan, dan mengetahui racing line yang diambil para pembalap.
Modul Gyroscope ini, bisa membaca sudut kemiringan kendaraan saat memasuki tikungan.
Yang terakhir, adalah komponen ARRC Monitor Logger yang hanya bisa dibuka oleh panitia penyelenggara yang didampingi oleh pihak aRacer.
ARRC Monitor Logger mampu merekam putaran mesin dan parameter-parameter lain yang menjadi pengawasan pihak penyelenggara.
Baca Juga : Dasar Valentino Rossi, Buka Rahasia Bisa Bagus di MotoGP Qatar
Bukan hanya enam komponen utama yang harus nempel di motor balap AP250, ada lima komponen aksesoris yang juga terpasang.
Pertama adalah Race Panel yang mampu menampilkan informasi-informasi yang terjadi saat race.
Kedua, Race Switch yang berfungsi mengaktifkan pit line limiter, launch control dan memilih mapping.
Selanjutnya, Logger Modul berfungsi untuk sensor tambahan seperti sensor suspension dan sensor pengereman.
Baca Juga : Dipecundangi Andrea Dovizioso di Lap Terakhir, Marc Marquez Kasih Jawaban Mengejutkan
Keempat, ada AF1 Modul dan DG-1, yang fungsinya membaca dan menunjukkan angka AFR yang dibaca oleh sensor wideband.
Terakhir, adalah Race Cam yang tujuannya merekam jalannya balap.
| Penulis | : | Indra Fikri |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR