MOTOR Plus-online.com- Woow, gak salah tuh kompresinya?
Ya,motor-motor gopek meter memang didesain gesit dan cepat.
Biasanya, motor-motor bertransmisi CVT ini agak lemot pas start.
Nah, untuk mengakali hal itu, kompresi dibikin tinggi.
Baca Juga : Bukan Kaleng-kaleng, Video Moge Suzuki GSX Diajak Balapan Off-Road
Baca Juga : Masih Nekat Ngebut di Jalan Raya? Siap-siap Terekam Kamera Canggih, Surat Tilang Langsung DikirimPenasaran? Mari simak Yamaha Mio kelas 58-an garapan GRT SMS Ahon ini.Turun di kelas 58-an,tentunya diameter piston harus sesuai kelasnya. Rasio kompresinya dipatokhingga 16,2 : 1.
“Pakai piston Honda Sonic 125 yang berdiameter 58,5 mm dengan dome yang dibikin setinggi 2,5 mm.Lalu, sisi samping piston tersebut dibikin mendem 0,3 mm dari bibir blok (tanpa paking).
Baca Juga : Breaking News! Facebook dan Instagram Error Hari ini, Bikers Enggak Bisa Narsis Sementara
Setelah itu, head dan blok dipapas sama, sebanyak 1,2 mm,” bilang Ferry Kurniawan dari GRT SMS Ahon.

Meski diameter klep wajib standar, klep tersebut dimodifikasi ulang.