MOTOR Plus-online.com- Gangguan yang terasa ketika area komstir motor rusak seperti setang terasa berat.
Gejala lainnya bisa saja ketika enak-enak jalan, tiba-tiba oleng dan setang serasa belok sendiri ke kiri atau kanan.
Untuk laher komstir motor sport varian Honda bisa pakai label HBM.
Secara bentuk sama saja. Tapi, yang membedakan bagian dalamnya.
Baca Juga: Boros Amat Yamaha NMAX 1 Liter Bensin Terpakai 2,7 Kilometer/Liter
Baca Juga: Video Detik-detik Honda Jazz Gagal Drifting, Deretan Motor Kawasaki Ninja 250 Buyar Diseruduk
Kalau laher komstir orsinil bagian dalamnya terdapat bola kecil atau sering disebut dengan pelor.
Pelor kecil ini jika sudah rusak biasanya menekan bagian rumah laher komstir dan menggerus bagian dalamnya. Makanya bisa cepat aus.
Kalau sudah begini harus cepat-cepat mampir ke bengkel bro.
Berbeda dengan laher komstir buatan Thailand ini, bentuk bagian dalamnya tidak terdapat pelor kecil,tapi ada penggantinya.
Baca Juga: Main Keroyok, Video Penganiayaan Anggota TNI Yang Tewas Samping Honda Vario
Posisi yang miring tapi ditutup dengan rumah laher komstirnya yang lebih tebal daripada orsinilnya.
Bentuk laher komstir seperti ini biasanya di aplikasi untuk motor gede atau motor yang punya suspensi upside down.
"Dijamin bikin handling motor lebih sempuma dan usia pakainya pun lebih lama," kata Emin Susanto dari Hidup Baru Motor (HBM).
Baca Juga: Pelat Nomor Putih Akan Diberlakukan Tahun Ini, Penjelasan Polisi
Cara pasangnya juga gampang, tidak ada yang beda dengan cara pasang laher komstir orsinil.
"Diameter ukurannya sama, jadi tinggal pasang, bisa untuk semua varian motor sport Honda," jelas bro yang bengkelnya di JI. Ciledug Raya No.8, Petukangan Utara, Jakarta Selatan. Telepon 0817-0070-128.
Harganya 140 ribu. Oh iya, kata pedagangnya setiap pembelian laher komstir ini sudah dilumasi cairan khusus dalam kemasannya.
Jadi, enggak perlu repot-repot untuk melumasinya lagi.
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 708 th 2013
| Source | : | MOTOR Plus |
| Penulis | : | Motorplus |
| Editor | : | Aong |
KOMENTAR