MOTOR Plus- Online.com- Beberapa motor di Indonesia telah menggunakan teknologi yang langsung diadopsi dari motor balap.
Sehingga putaran mesin bisa mencapai lebih dari 10 ribu rpm.
Nah, kontestan kita yang terakhir ini dirancang untuk memenuhi motor dengan kinerja mesin seperti itu.
Direkomendasikan untuk motor-motor seperti Yamaha YZF-R25, Honda CBR 250R, Kawasaki New Ninja dan Suzuki Inazuma 250 dan sebagainya.
Baca Juga: Enggak Nyangka, Kaliper Rem Yamaha Mio Ternyata Bisa Dijadikan Kopling Hidrolik
Walau sejatinya oli ini dirancang buat motor-motor kompetisi yang putaran mesinnya kadang bisa sampai 14 ribu rpm. Bisa dibilang oli ini jenis racing.
Namun oke juga buat sport 250 cc.
Menengok spesifikasinya yang tergolong encer, yaitu SAE 5W-30, ini berarti pada suhu kurang dari -30° Celcius sekalipun, mesin masih bisa mudah dihidupkan.
Sebaliknya kala suhu naik secara ekstrem lantaran putaran mesin meninggi, viskositas 30-nya masih bisa tetap lancar bersirkulasi ke kepala silinder dan komponen bergerak lainnya.
Baca Juga: Kejayaan Valentino Rossi Habis, Marc Marquez Nilai Pembalap Ini Jadi Pesaing Berat di MotoGP 2019
Sehingga gesekan bisa diminimalkan.
Nah, langsung saja ke media pengetesan.
Oli kami tuang ke dalam bak kopling Smash yang sama.
Oli seharga Rp 250 ribu ini juga diisi dalam kondisi mesin dingin.
Baca Juga: Adik Marc Marquez Bakal Gabung Tim Pramac Ducati, Posisi Jack Miller di Ujung Tanduk
Hasilnya, setelah dilakukan 3 kali run didapatkan tekanannya sebesar 3 psi kurang dikit.
Beda tipis dengan oli SAE 10W-30.
Maklum, cuy, soalnya pan angka visikotasnya di suhu tinggi kan sama yaitu 30.
Suara mesin pun juga terdengar agak sedikit kasar.
Baca Juga: Video Detik-detik Polisi yang Menyamar Bubarkan Balap Liar, Baru Mau Start Joki Langsung Didorong!
Apa lagi saat suhu mesin masih di bawah 60°
Artikel ini sudah dimuat di Tabloid MOTOR Plus edisi 818 th 2014
Source | : | MOTOR Plus |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR