Kemenangan di MotoGP Qatar Berujung Protes Keras, Ducati Bakal Tuntut Balik Tim Lain?

Ahmad Ridho - Sabtu, 23 Maret 2019 | 15:00 WIB
Twitter @ducatimotor
Andrea Dovizioso juara MotoGP Qatar 2019.

MOTOR Plus-online.com - Kemenangan tim Ducati beberapa waktu lalu di MotoGP Qatar berujung polemik.

Penggunaan winglet di motor Andrea Dovizioso di protes bahkan sampai ke pengadilan.

Tim yang menuntut kemenangan Ducati adalah Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki.

Dikutip dari MotoGP, Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki langsung protes lewat FIM MotoGP Stewards Panel usai Andrea Dovizioso meraih kemenangan.

Baca Juga : Gak Ada Ampun! Bos Geng Motor Sadis Ditembak Mati Tim Polres Jakarta Barat, 2 Celurit Disita

Baca Juga : Cara Murah Bikin Lampu Utama Jadi Lebih Terang, Begini Lho Caranya

Pihak Ducati sendiri sudah mengklarifikasi soal penggunaan winglet tersebut yakni untuk mendinginkan ban belakang demi menghindari overheat.

Sementara itu, FIM MotoGP Stewards Panel sudah menolak protes ini dengan menyebut winglet Ducati memenuhi regulasi teknis yang telah ditetapkan Direktur Teknis MotoGP, Danny Aldridge.

General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna sangat marah atas protes beberapa tim di atas.

Dall'Igna mengaku winglet yang dipakai sudah sesuai standar dan regulasi yang ada.

Baca Juga : Heboh Larangan Naik Motor Sambil Merokok, Pakai GPS dan Mendengarkan Musik, Polisi Bilang Gak Masalah

Dall'Igna menambahkan, protes dari beberapa tim bisa mencoreng kredibilitas Aldridge dan Federasi Balap Motor Internasional (FIM).

MotoGP.com
Luigi Dall'Igna selaku General Manager Ducati Corse bingung dengan protes 4 tim pabrikan soal motor MotoGP Ducati.

Walau marah, namun Dall'Igna mengakui kalau pihaknya belum berpikir untuk menuntut balik Aprilia, Honda, KTM dan Suzuki lewat Pengadilan Arbitrasi Olahraga (CAS).

"Sudah jelas empat pabrikan ini memilih cara lain, dan yang mengejutkan adalah Honda, yang bersama kami dan Yamaha merupakan 'pelopor' kejuaraan ini.

Hanya karena mereka selalu berpartisipasi sejak awal, mereka memutuskan mengubah aturan, menantang Federasi," ujar Dall'Igna kecewa.

Baca Juga : Tabrak Warga Sampai Meninggal di Kebumen, Ini Alasan Konvoi Harley-Davidson Sering Dikawal Polisi

Kasus tuntutan terhadap Ducati ini masih bergulir di pengadilan dan hasilnya akan diumumkan sebelum MotoGP Argentina pada 29-31 Maret 2019.

Source : MotoGP
Penulis : Ahmad Ridho
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular