MOTOR Plus-online.com - Semenjak ada di Indonesia, ojek online memang cukup diterima masyarakat.
Bukan cuma cepat dalam mengantarkan penumpang, tapi biaya yang relatif murah jika dibandingkan moda transportasi lain.
Seiring berjalannya waktu, driver ojek online (ojol) sering menemukan hambatan dan ancaman.
Bukan cuma datang dari ojek pangkalan dan sopir angkot, tapi orderan fiktif bikin dompet driver ojol jebol.
Baca Juga : Asyik, Datang ke Dealer dan Bayar Rp 2,8 Juta Yamaha NMAX Baru Bisa Dibawa Pulang
Baca Juga : Mengejutkan, Cuma Segini Uang Muka dan Cicilan Yamaha NMAX 2019
Selain mengantar penumpang, salah satu pilihan jasa yang tersedia di GoJek dan Grab Bike adalah pesanan makanan atau Go Food.
Tapi kadang, aplikasi ini dimanfaatkan oknum untuk mempermainkan driver ojol.
Pesan makanan banyak tapi enggak dibayar dan hanya buat keisengan semata.
Salah satu pelaku order fiktif makanan sebanyak 185 paket akhirnya terbongkar.
Baca Juga : Lama Ditunggu, Suzuki Burgman 400 Akhirnya Dirilis, Pakai Mesin DOHC dan Teknologi ISC
Dari informasi yang diunggah pemilik akun Facebook Harry Putra Ragil yang dibagikan ke grup Info Wong Solo (IWS), pelakunya adalah seorang anak-anak (bocah).
Bocah berkacamata itu langsung membacakan pemohonan maaf melalui secarik kertas.
Intinya, si pelaku menyesal dan enggak akan mengulangi perbuatannya.
"Dengan ini saya meminta maaf kepada seluruh driver GoJek dan Grab Bike.
Baca Juga : Motor Honda BeAT Lagi Parkir Diseruduk Avanza, Ternyata Supirnya...
Saya berjanji tidak akan mengulanginya lagi, jika saya mengulangi perbuatan itu, saya siap dihukum dengan hukuman yang berlaku," papar pelaku disaksikan dua lelaki di sampingnya.
https://www.facebook.com/search/top/?q=harry%20putra%20ragil&epa=SEARCH_BOX
Source | : | |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR