MOTOR Plus-online.com - Seperti kita tahu, Maverick Vinales gagal finis di MotoGP Argentina.
Itu karena pembalap Monster Yamaha MotoGP ini terjatuh, karena ditabrak oleh Franco Morbidelli.
Padahal Vinales sudah nyaman pada sesi kualifikasi, karena bakal start dari posisi kedua.
Eh, setelah start malah pembalap Spanyol ini melorot, menjadi posisi kedelapan.
Baca Juga : Geger Motor Yamaha Mio Isi Bensin 7,9 Liter, Ini Tanggapan Pihak Pertamina
Baca Juga : Kapok, Polisi Tangkap dan Tilang Pemotor yang Masih Nekat Merokok di Jalan Raya
Harapan Vinales untuk bisa meraih podium pun hilang, akibat tidak bisa mempertahankan ritme yang baik.
"Dalam sesi pemanasan, saya punya ritme untuk bertarung dengan Marquez," sebut Vinales dikutip dari Crash.
"Tapi saat balapan saya malah tertinggal 1,5 detik. Tanda tanya ini sudah ada selama 2,5 tahun," tambahnya.
"Saya tak bisa menjelaskannya, padahal saya belum lupa cara berkendara dari pagi ke siang," sedih Vinales.
Akhrnya, Vinales berada di peringkat 11 pada klasemen pembalap dengan koleksi 9 poin.
Ingin hilangkan nasib buru, Vinales mencoba tidak memikirkan raihan poin.
Karena dirinya ingin fokus memperbaiki hasil di MotoGP Amerika 2019, pertengahan April mendatang.
"Tak masalah saya kehilangan poin sekarang daripada kehilangan poin nanti," pungkasnya.
"Kami harus terus bekerja keras, dan jangan sampai hal macam ini terjadi lagi di Austin," tutup Vinales.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR