MOTOR Plus-online.com - Seorang bocah kelas 2 MTS asal Ciledug, Tangerang, Banten, viral di dunia maya berkat aksinya yang berhasil meretas berbagai situs internet.
Bahkan dirinya berhasil meretas situs milik NASA yang merupakan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat.
Putra Aji Adhari, yang masih berusia 15 tahun itu mengaku punya kemampuan menjadi hacker karena belajar secara otodidak.
Saat berbincang dengan Grid.ID melalui sambungan telepon, Putra Aji Adhari menceritakan kemampuannya untuk meretas berbagai situs internet.
Baca Juga : Bos Honda Akui Lemas dan Pasrah Lihat Performa Jorge Lorenzo, Insiden Salah Pencet Tombol
Baca Juga : Sering Mencampur Bensin Pertalite dengan Pertamax Bikin Piston Bolong? Mitos atau Fakta
"BCA, Tokopedia terus Bank Syariah Mandiri, BFI Finance, BNI pernah juga," tutur Putra Aji Adhari menceritakan berbagai situs yang pernah ia retas.
Pasca namanya banyak diperbincangkan, Putra Aji Adhari pun mulai sibuk menenuhi undangan wawancara hingga mengisi seminar di berbagai instansi pemerintahan dan perusahaan.
"Jadi punya uang jajan lebih Alhamdulillah deh, dari hasil report bank ngerjain projeknya dari hasil undang undang juga ada," kata Putra Aji Adhari saat berbincang dengan Grid.ID.
Ia juga mengatakan kemampuan yang ia miliki tersebut membawa rezeki bagi ia dan keluarga.
Baca Juga : Tampang Baru Yamaha NMAX Makin Keren Usung Tampilan Force 155, Bodi Runcing dan Kekar
Putra Aji Adhari nampak sungkan menyebutkan apa saja yang sudah ia peroleh dari kemampuannya dalam bidang IT tersebut.
Yang pasti ia menyebutkan kini sudah bisa membeli 2 buah motor untuk orang tuanya
"Banyak uang jajan Alhamdulillah ya cukup lah buat sehari-hari haha ya kayak motor udah beli 2 buat orang tua," lanjut Putra Aji Adhari.
Selain itu ia juga sudah membeli komputer baru untuk menggantikan komputer lama yang ia gunakan sejak mulai belajar dunia internet secara otodidak.
Baca Juga : Marc Marquez Kena Tipu, Dibilangnya Wawancara, Malah Ketemu Idolanya
Selebihnya penghasilanya tersebut juga ditabung untuk kebutuhan di masa yang akan datang.
"Terus udah bisa upgrade komputer selebihnya aku sisain sih nabung buat ke depan," sambungnya.
Selain itu kini followers instagram pribadi miliknya juga bertambah yang semula hanya 150 menjadi 4000 followers.
"Dulu sebelum masuk berita followers IG 150 itu juga teman-teman rumah doang yang follow sekarang jadi 4000," pungkasnya.
Baca Juga : Geger Motor Yamaha Mio Isi Bensin 7,9 Liter, Ini Tanggapan Pihak Pertamina
Bocah asal Tangerang itu mencap dirinya sebagai white hat hacker.
White hat hacker sendiri lebih dikenal sebagai bug hunter atau para ahli IT yang bisa menyusup ke situs apa pun tanpa izin.
Bahasa awamnya adalah hacker namun, white hat hacker merupakan hacker yang hanya melakukan penetrarion testing pada sebuah situs.
"Sebenernya enggak nge-hack, tapi penetration testing. Ngetes bagian mana yang ada bug-nya dan ada celahnya untuk bisa disusupi. Nanti dari sana kita lapor ke NASA," terang Putra saat ditemui di rumahnya di kawasan Ciledug, Kota Tangerang, Senin (1/4/2019).
Baca Juga : Terbongkar 4 Keuntungan Dealer Motor Menggiring Konsumen Beli Kredit
Yang dimaksud penetration testing adalah mencoba masuk ke situs tertentu dan menemukan sebelah mana yang sekiranya bisa disusupi hacker jahat.
Lalu, sebagai white hat hacker, Putra memberitahu pihak NASA bahwa ada bug di situsnya rawan dimasuki hacker jahat, itu pengertian penetration testing.
"Jadi aku melakukan penetration testing ke situs NASA, nah bugnya impact-nya itu besar banget. Itu nama bugnya RCA (remote code execution) jadi dari URL itu aku bisa masukin komen linux langsung ke server. Nah itu impactnya aku bisa buat file gitu, pokoknya sudah masuk serverlah. Database juga bisa keliatan gitu," terang Putra.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR