MOTOR Plus-online - Pengendara perempuan menggunakan skubek Vario mengalami kecelakaan.

Kecelakaan yang menimpa pengendara wanita ini terjadi di Jalan Margonda Raya Beji, Kota Depok (8/4/2019).

Perempuan pengendara skubek Honda Vario mengalami kecelakan tunggal.

Dilansir Otofemale.id dari TribunJakarta.com, korban kecelakan tunggal itu bernama Ita Sachari.

Baca Juga : Sempat Kejar-kejaran, Pengendara Yamaha RX-King Buktikan Rider Yamaha NMAX Ini Panasan

Baca Juga : Ragunan Mendadak Macet, Driver Ojol Dipukul dan Motor Ditendang Penumpang Mabok, Ngaku Anggota Polisi

Kolase Otofemale.id

Kecelakaan tunggal di Jalan MArgonda Depok, tewaskan pemotor perempuan

Kecelakaan tunggal di Jalan Margonda Raya itu bikin heboh, karena korban ditemukan dalam kondisi yang cukup mengenaskan.

"Kondisi korban saat ditemukan dalam kondisi terlentang dan kepalanya putus," kata Kapolres Depok Kombes Pol Didik Sugiarto.

Lebih lanjut dijelaskan kecelakaan tunggal dengan kondisi korban yang mengenaskan itu, diperkirakan terjadi pada pukul 5.30 WIB.

Kecelakaan tunggal mengenaskan yang menimpa korban bernama Ita Sachari, diduga akibat out of control.

Baca Juga : Jalan Margonda Gempar, Pemotor Ketakutan Lihat Sosok Perempuan Tewas Mengenaskan, Diduga Korban Kecelakaan

Hal itu seperti yang dibilang oleh Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Sutomo.

"Korban diduga out of control ketika berkendara dan menabrak pagar pembatas jalan, hingga bagian lehernya terjerat tali sling pagar pembatas jalan," bilang Kompol Sutomo yang dilansir Otofemale.id dari TribunJakarta.com.

Dari berbagai sumber yang dikumpulkan Otofemale.id, out of control yang disebutkan Kompol Sutomo sebagai dugaan penyebab kecelakaan tunggal di Jalan Margonda itu bisa terjadi akibat ngantuk, lelah, mabuk, sakit, kecepatan tinggi, melihat obyek lain dan jalan rusak.

Baca Juga : Gokil! Yamaha NMAX Vs RX-King Adu Kebut di Trek Lurus, Kenceng Mana?

connecticutchildrens.org

Ngantuk dan lelah itu ternyata 2 hal yang berbeda

BEDA NGANTUK & LELAH

Dilansir Otofemale.id dari Kompas.com, Andreas Prasadja, dokter spesialis yang menangani masalah tidur menegaskan bahwa persoalan mengantuk tidak boleh disepelekan oleh pengendara.

Bagi Andreas Prasadja, bahaya mengantuk itu bisa bikin kemampuan konsentrasi dan kewaspadaan saat berkendara menurun.

Hal tersebut kemudian yang membuat respons refleks menjadi buruk dan bisa berujung kecelakaan.

Mengantuk saat mengendarai motor dan kelelahan, itu dua hal yang berbeda.

Fatigue atau kelelahan itu artinya tubuh butuh waktu untuk istirahat sejenak dan belum tentu harus tidur.

Nah kalau mengantuk itu jadi pertanda bahwa kamu kurang tidur dan obat yang paling manjur adalah tidur yang cukup.

Baca Juga : Ini Pemilik Pertama Ducati Panigale V4 Rp 1,2 M di Indonesia! Belum Sampe Langsung Dimodif

MOTOR Plus

Kenali ciri-ciri mengantuk

CIRI-CIRI MULAI NGANTUK

Mengantuk jadi salah satu di dalam out of control yang mengakibatkan kecelakan mengenaskan di Jalan Margonda.

Agar terhindar dari kecelakaan tragis akibat mengantuk, kenali tanda-tanda kalau Anda terserang kantuk.

Kelopak mata terasa berat yang membuat pengemudi sering mengedip, sulit konsentrasi, bengong atau pikiran kososng, salah jalan, menguap berkali-kali, menggosok-gosok mata, kepala terkantuk-kantuk, kecepatan mobil tidak wajar (lebih cepat atau malah lambat), menyimpang dari jalur dll.

Artikel ini telah tayang di Otofemale.id dengan judul Kenali Out of Control, Diduga Peyebab Wanita Alami Kecelakaan Mengenaskan di Depok