Takut Diamuk Massa, Video Begal Motor Ditangkap, Pura-pura Gila

Reyhan Firdaus - Selasa, 9 April 2019 | 20:15 WIB
instagram.com/bekasi_24_jam
Begal di Bekasi diamuk massa saat ditangkap polisi

MOTOR Plus-online.com - Sedan viral, video begal alias maling motor diamuk massa.

Padahal, lokasinya berada di sebuah pos keamanan di Tambun, Bekasi, Jawa Barat.

Membuat para polisi dan petugas kewalahan, mencegah massa main hakim sendiri.

Ada alasan lain, mengapa warga main hakim sendiri, sampai-sampai polisi menembakan pistol.

Baca Juga : Begini Kondisi Motor Korban yang Tewas Mengenaskan di Margonda, Enggak Nyangka

Baca Juga : Akibat Out of Control Wanita Ini Alami Kecelakaan Mengenaskan Di Margonda

Dikutip dari Wartakota, Kapolsek Tambun, Kompol Rahmat Sujatmiko membenarkan kejadian pencuri motor diamuk massa.

Ini terjadi di pos keamanan dikawasan perumahan Grand Wisata, Tambun Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (6/4/2019) sekitar pukul 09.00 WIB.

Lalu kata Rahmat, lokasi awal pencurian motor terjadi di Kampung Pekopen Jalan Lapangan Kobra Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Pelaku sendiri diketahui berinisial YS (30).

Baca Juga : Beneran Jadi Belagu, SuperBau Menang Terus di WSBK, Siap Balik ke MotoGP Asalkan...

Rahmat memberikan kronologis, kejadian maling diamuk warga.

Menurut Rahmat, peristiwa itu dimulai saat pemilik motor bernama Abdul Rojak (35) pulang dari belanja ke minimarket.

Korban memarkirkan motor di depan rumahnya, namun lupa mencabut kunci motor.

Beberapa menit kemudian, pelaku datang dan membawa kabut motor tersebut.

Baca Juga : Masalah Gredek PCX 150 Belum Tuntas Kini Aki Ngedrop, Walah Bertambah

Mengetahui motornya dibawa maling, pemilik motor langsung berteriak maling.

Selanjutnya, pemilik motor dan warga bekerja sama mengejar maling tersebut.

"Dari Jalan Lapangan Kobra dikejar sampai ke Grand Wisata berhasil ditangkap, dan diamankan ke pos keamanan tak jauh dari lokasi pelaku ditangkap," ujar Rahmat, Selasa (9/4/2019).

Polisi kemudian datang, membawa pelaku ke kantor polisi menggunakan mobil.

Baca Juga : Marc Marquez Boleh Aja Raja MotoGP Amerika, Ada Rekor Yang Belum Pecah

"Saat mau dibawa ke Polsek Tambun, warga mungkin kesal hajar dan pukul pelaku," tambah Rahmat.

Ada hal yang membuat warga tidak terima, dan main hakim sendiri.

Sewaktu di kantor polisi, pelaku mendapat pemeriksaan dan interograsi.

Namun setelah dicek, ternyata pelaku depresi dan mengalami gangguan jiwa.

Karena itulah, pelaku tidak bisa dikenakan tindak pindana.

Baca Juga : Keren Banget, Yamaha NMAX Hadir Lagi dengan Warna Favorit Matte Red, Harganya Cuma Segini

"Saat diperiksa pelaku enggak nyambung jawabnya. Kita cek dan dalam tim dokter ternyata pelaku mengalami depresi atau gangguan mental," tukas Rahmat.

Membuat warga menghajar pelaku, sampai-sampai polisi menembakan pistol ke udara untuk melerai.

Setelah polisi berpengkat brigadir itu melepas tembakan, baru massa berhenti menghajar pelaku.

Simak videonya di bawah :

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Seorang pelaku pencurian motor berinisial YS sempat dihakimi massa saat ditangkap di Kampung Pekopen, RT 02 RW 02, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Sabtu (6/4) Kemarin. - - Kronologi singkatnya, ketika itu korban, Abdul Rojak (35) menaruh sepeda motor mio di depan rumahnya. Namun kunci masih berada di motornya. - - Ketika itu pelaku membawa kabur motor korban. Namun warga lainnya sempat melihat aksi pelaku. Lalu, pelaku dikejar oleh warga sekitar. - - Dari hasil diinterogasi pihak Kepolisian Polsek Tambun, diduga pelaku mengalami gangguan mental (depresi). Untuk itu korban tidak melaporkannya ke Polsek Tambun. - - Source video: istimewa - - #bekasi #tambun #cikarang #bekasinian #bekasi24jam

A post shared by B E K A S I N I A N (@bekasi_24_jam) on


Artikel ini telah tayang di Warta Kota Live dengan judul Video Detik-detik Begal Motor di Perumahan Grand Wisata Diamuk Massa, Begini Kondisi Si Maling

Source : Wartakotalive.com
Penulis : Reyhan Firdaus
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular