MOTOR Plus-online.com - Belum lama ini biker Honda PCX 150 lokal mengeluhkan gredek pada area CVT-nya.
Lalu saat ini muncul sebuah masalah baru yaitu aki motor Honda PCX yang ngedrop.
Seperti yang dikeluhkan oleh Muhammad Syarif pemilik Honda PCX 150 dari Kramat Jati, Jakarta Timur.
"Motor saya udah 2 kali akinya ngedrop, yg pertama ngedrop langsung ane cas ke tukang aki deket rumah. Ini yang kedua belom sampe 2 bulan akinya udah tekor lagi," kata Syarif.
Baca Juga : Video Detik-detik Debt Collector Mental Senggol Mobil Box di Bekasi, Lampu Sein Dicuekin
Baca Juga : Viral, Video ABG Bermotor Acungkan Celurit di Jalan, Polisi: Bakar Atribut
Syarif bilang ketika pertama kali ngedrop lampu LED masih nyala.
"Trus dilakukan jumper pake motor lain, pakai kabel untuk listrik rumah dan motor bisa hidup," kata Syarif.
Karena kesibukan kerja, Syarif mengatakan belum sempat dibawa ke bengkel resmi AHASS.
Hanya dibawa ke tukang aki untuk dicharge.
Baca Juga : Masalah Gredek PCX 150 Belum Tuntas Kini Aki Ngedrop, Walah Bertambah
Lalu melihat kasus tersebut, 3 komponen ini bisa jadi penyebab aki ngedrop.
"Bisa saja akinya bagus, tapi kelistrikan penunjangnya yang bermasalah," kata Setyawan, Supervisor, Motobatt Indonesia.
- Kabel-kabel Motor Wajib Dicek
"Tegangan aki bisa jadi lemah karena ada kabel-kabel yang konslet," ucap Setyawan.
Untuk memeriksa kondisi kabel-kabel ini kamu bisa lakukan cara trial and error.
Baca Juga : Jalan Rasuna Said Mencekam, Video Pelaku Pembegalan Terlibat Tarik-tarikan Tas, Satu Orang Meninggal
"Cukup sediakan multimeter atau tespen kemudian diurut satu per satu kabelnya," tambahnya.
- Cek Spul
Bisa jadi tegangan aki ngedrop karena ada kerusakan pada bagian alternator atau yang biasa disebut dengan spul.
"Cara mengeceknya tinggal bongkar blok magnet, nanti ada gulungan di dalamnya," lanjut Setyawan.
"Kalau rusak atau jebol biasanya ditandai dengan gulungan yang gosong," tambah Setyawan lagi.
Baca Juga : Munculnya Petisi Recall PCX Lokal, Siaga 1 Buat AHM
- Cek Kiprok
Kalau spul dan kabel-kabel motor dirasa aman, bagian selanjutnya yang harus diperiksa adalah kiprok alias regulator.
Untuk mengetahui kiprok masih berfungsi atau enggak, Setyawan ungkap cara mudahnya.
"Kiprok yang bagus itu hangat, tidak dingin maupun panas saat dipegang ketika motor dinyalakan," pungkas Setyawan.
Jadi, cek tiga bagian tersebut dahulu sebelum mengganti aki yang drop dengan aki baru.
Source | : | |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR