Jarang yang Sadar, Semir Ban Motor Ternyata Penyebab Ban Cepat Tipis

Motorplus,Rudy Hansend - Rabu, 10 April 2019 | 12:11 WIB
motormobile
ilustrasi semir ban

 

MOTOR Plus-online.com- Penggunaan semir ban yang terlalu sering ternyata tidak disarankan karena berdampak buruk.

Dampak negatif dari semir ban yang paling sering dibicarakan adalah ban yang jadi licin.

Selain itu, ternyata semir ban bisa mempengaruhi kondisi karet ban.

"Pakai semir ban memang enggak dianjurkan.

Baca Juga : Video Debt Collector Asyik Mangkal di Halte Kota Depok, Langsung Gemetaran Dibentak Tim Jaguar

Baca Juga : Sempat Macet di Green Garden, Video Driver Ojol Nyaris Dikeroyok, Nekat Bawa Kabur Ponsel Orderan Konsumen

Sebab bahan kimianya bisa merusak kompon (compound) bannya," buka Andreas Aldrin, punggawa Rumah Ban Motor.

"Kalau pakai semir ban yang bahan kimianya enggak jelas malah bikin karet ban jadi rusak," tambahnya di daerah Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Indikasi yang bisa dilihat adalah dinding ban jadi pecah-pecah.

Tentunya efek pecah-pecah itu tidak langsung muncul begitu semir ban dioleskan.

Baca Juga : Ngeri! Video Detik-detik Terjadinya Kecelakaan yang Menewaskan Pemotor di Margonda

Namun, efek pecah itu muncul ketika ban sudah sering terkena semir ban yang mengandung bahan kimia.

Selain itu, bahan semir ban yang rata-rata silicon itu mempengaruhi kemampuan ban saat dipakai manuver.

"Ya sudah tentu, lapisan silicon dari semir ban itu bikin traksi ban terhadap aspal jadi berkurang," tuturnya.

Kalau traksi ban ke aspal berkurang, otomatis risiko untuk motor terjatuh atau terpeleset semakin besar.

Baca Juga : Jalan Rasuna Said Mencekam, Video Pelaku Pembegalan Terlibat Tarik-tarikan Tas, Satu Orang Meninggal

Baca Juga : Munculnya Petisi Recall Motor Honda PCX Lokal, Siaga 1 Buat AHM

Kalau sudah tahu beberapa efeknya begitu, kurangi penggunaan semir ban ya.

 

 

Source : otomotifnet.com
Penulis : Motorplus
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular