MOTOR Plus-online.com- Perhatikan, bila suara mesin motor kasar namun halus saat tuas kopling ditarik, bisa jadi itu gejala rumah kopling.
Oblaknya rumah kopling disebabkan oleh karet (damper) yang sudah mulai longgar dan getas.
Sebaiknya, jika menemukan gejala rumah kopling oblak harus segera diatasi.
"Sebab jika terlalu lama dibiarkan, karet kopling bisa pecah di dalam mesin," buka Benny Ilham, owner VB Motor.
Baca Juga : Bocor Bocor Lampu Yamaha NMAX 2019 Facelift Difoto Karyawan Pabrik?
Baca Juga : Kasus Rantai Teror Tim Honda, Jorge Lorenzo Disiksa Motornya dan Harus Berlari Menuju Paddock
"Pecahan karet kopling tadi bisa terbawa oli, kemudian masuk ke dalam saluran oli," tambahnya di Cilodong, Depok, Jawa Barat.
Namun, saluran oli enggak bisa dilewati oleh pecahan karet kopling.
"Alhasil pecahan karet kopling itu menyumbat jalur oli, sistem pelumasan jadi mampet," kata pria yang suka olahraga lari ini.
Mampetnya saluran oli merupakan awal masalah buat mesin.
Baca Juga : Sedih, Jeritan Pilu Ayah yang Anaknya Jadi Korban Keganasan Geng Motor di Medan
"Pertama pasti bagian di head silinder (noken as, klep, bearing noken as) bisa baret karena oli enggak naik ke atas," ujar pria yang akrab disapa Benny ini.
"Kemudian blok silinder dan kruk as juga harus bongkar. Karena kalau sudah terbawa oli pecahan karet tadi bisa ke mana saja," tambahnya.
Bayangkan saja, hanya karena karet kopling oblak harus turun mesin.
Mulai dari sekarang jangan sepelekan karet kopling ya, sobat!
Artikel ini sudah tayang di Gridoto.com
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Motorplus |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR