MOTOR Plus-online.com - Mau helm branded terkenal dengan harga murah?
Gampang, beli saja kondisi seken alias bekas bisa jadi solusinya.
Namun ada beberapa faktor yang harus diperhatikan, dalam membeli helm branded bekas.
Apalagi jika menemukan dengan harga murah, jangan langsung nafsu membeli.
Yup kita cek, bagian apa saja yang harus diperhatikan sebelum membeli helm branded bekas.
Baca Juga : Berburu Helm Branded Seken Setengah Harga, Gerainya Sederhana
Baca Juga : Polisi Mengincar 7 Model Plat Nomor Saat Razia Untuk Ditilang
“Paling mudah bisa mulai dengan melihat tampilan luarnya," buka Arif Rahman, dari Arf Performance di Mampang, Jakarta Selatan.
"Kalau shell atau batok tidak ada retak atau bekas crash parah tentu masih layak pakai,” tambah Arif.
Shell atau batok helm sendiri, merupakan bagian utama yang berperan melindungi kepala pengendara dari benturan.
“Untuk kelengkapan atau suku cadang helm kalau ada kerusakan atau tidak lengkap masih bisa diperbaiki,” tukas Arif, yang spesialis helm merek Arai dan Shoei ini.
Contohnya bagian yang bisa diganti, seperti ventilasi, rachet, visor, chin strap serta side pod.
Arif juga sebutkan, padding busa di bagian dalam helm bisa diperbaiki atau diganti, dengan spare partnya.
“Kalau sudah di-resize oleh pemilik sebelumnya, pastikan ukurannya beda satu, misal shellnya L diubah padding XL atau M itu masih aman,” tambah Arif.
Helm seken dengan tali strap yang telah diubah, tidak disarankan untuk dibeli, karena dapat mengurangi tingkat keamanannya.
Baca Juga : Gir Mental Ke Muka Penonton Gara-gara Joki Balap Kelewat Enteng
Baca Juga : Nah, Harga Matic Ini Lebih Murah dari Yamaha NMAX Berfitur Canggih Dijual di Indonesia
Agar lebih yakin, disarankan juga untuk melihat dan mencoba langsung helm incaran, biar mengurangi risiko terjadinya penipuan.
Jadi jangan terburu-buru dalam membeli helm seken, perhatikan setiap detailnya.
Biar lebih puas, simak video di channel Motorplus-online di bawah :
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR