MOTOR Plus-online.com - Performa Ducati di MotoGP dua ronde beruntun memang bikin Ducatisti deg-degan.
Bagaimana tidak, Andrea Dovizioso sukses meraup podium puncak di MotoGP Qatar.
Namun di MotoGP Argentina finis podium 3 dan MotoGP Amerika Serikat kemarin finis 4.
Meski performa Andrea Dovizioso tidak stabil, namun pembalap Mission Winnow Ducati itu berhasil memuncaki klasemen pembalap sementara MotoGP.
Baca Juga : Video Kecanggihan Motor Matic 150 Cc Terbaru yang Harganya Lebih Murah dari Yamaha NMAX
Baca Juga : Nah, Harga Matic Ini Lebih Murah dari Yamaha NMAX Berfitur Canggih Dijual di Indonesia
Kondisi yang senada terjadi di ajang balap motor WSBK di mana performa dominan Alvaro Bautista membuatnya bercokok di puncak klasemen pembalap WSBK musim ini.
Sukses sama-sama memuncaki klasemen dua ajang balap motor dunia bergengsi itu membuat Ducati jumawa.
Bahkan Ducati punya niatan untuk mengawinkan gelar juara dunia MotoGP dan WSBK musim ini.
Target yang belum pernah terwujud.
Baca Juga : Berburu Helm Branded Seken Setengah Harga, Gerainya Sederhana
Apalagi, Ducati jadi pabrikan yang intens tampil di dua ajang balap motor dunia itu, MotoGP dan WSBK sejak 2003.
Ducati punya niat mengawingkan titel juara dunia WSBK dan MotoGP musim ini.
Ducati pernah juara dunia MotoGP 2007 lewat Casey Stoner.
Baca Juga : Valentino Rossi Dah Jarang Komplain, Udah Dapat Setting Motor Terbaik?
Ducati juga juara dunia WSBK 2006 dan 2008 lewat Troy Bayliss.
Apakah, Ducati mampu mengawingkan dua titel juara dunia MotoGP dan WSBK musim ini?
Ducati Power ⚡️: double dominion! ????
The Italian based manufacturer keeps making steps forward in @worldsbk and @MotoGP. Is that a success meant to continue?
????| #WorldSBK https://t.co/DBJzc449Br pic.twitter.com/sUmtnylmNd
— WorldSBK (@WorldSBK) April 18, 2019
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR