Pembalap itu adalah Danilo Petrucci dari tim Mission Winnow Ducati, yang masih kesulitan menikung dengan motor Desmosedici GP19.
Penyebabnya,lantarantubuh Petrucci lebih tinggi dibandingkan rekan setimnya, Andrea Dovizioso.
Hal ini jadi alasan Danilo Petrucci, selalu meraih hasil yang sama dalam tiga balapandi MotoGP 2019.
Baca Juga : Bikin Mual, Pemotor Kesal Jalan di Palmerah Kebanyakan Polisi Tidur, Netizen Adu Argumen
Baca Juga : Ribut Knalpot Brong, Video Polda Jateng Diprotes Karena Menyebut Knalpot Tidak Standar
Dikutip Motorplus-online dari OtoRace.id, meski mengawali balapan dari urutan yang berbeda, namun Petrucci selalu finish di urutan enam saat balapan di Qatar, Argentina, dan Amerika.
Sementara itu, adaptasipembalap berjuluk Petruxdi tim pabrikan Ducati, dinilai agak sedikit lambat.
Hal itu juga membuat posisi pembalap Italia itu semakin terancam, lantaran dirinya hanya dikontrak selama satu tahun saja.
Apalagi ada Jack Miller pembalap tim satelit Pramac Ducati, yang justru meraih podium ketiga pada MotoGP Amerika.
Source | : | otorace.gridoto.com |
Editor | : | Joni Lono Mulia |