MOTOR Plus-online.com - Kejuaraan balap motor paling bergengsi di dunia atau MotoGP sudah memasuki ronde 4 yang berlangsung di sirkuit Jerez, akhir pekan ini.
Kejuaraan balap motor MotoGP ini mempunyai tingkatan kelas, untuk pemula (Moto3), menengah (Moto2) dan tentunya kelas para raja (MotoGP).
Lantas apa sih yang membedakan motor dari ketiga kelas itu itu?
Lebih jelasnya simak perbedaan dari ketiga motor balap di pentas MotoGP yang terbilang banyak perbedaannya.
Baca Juga : Menyayat Hati, Suami Histeris dan Terus Peluk Istrinya yang Tewas Kecelakaan, Terlempar dari Motor
Baca Juga : Motor Baru Sekarang Harus Register Nama Dan Email Untuk Unlock Mode Agar Mesin Hidup Normal
1. Sasis Motor
Tiga kategori yang ada di balap MotoGP, yaitu Moto3, Moto2 hingga MotoGP menggunakan sasis prototipe.
Artinya, bukan sasis yang dipakai di motor produksi massal.
Hal tersebut dilakukan bukan hanya untuk jadi pembeda dengan balap motor yang mengandalkan motor produksi massal yaitu balap motor World Superbukia alias WorldSBK atau WSBK.
Penentuan sasis prototipe ini juga sebagai penjenjangan di motor MotoGP sehingga pembalap dari kelas pemula (Moto3) lantas naik ke menengan (Moto2) hingga tembus ke MotoGP sudah tak kagok atau sudah kenal perihal setting motornya.
2. Mesin Motor
Kategori Moto3 dan MotoGP urusan mesinnya mencomot motor prototipe.
Sementara untuk kelas menengahnya (Moto2) mengadopsi mesin motor produksi massal yaitu Triumph 765 cc.
Hal ini dilakukan sesuai dengan regulasi yang berlaku di mana Moto2 mengadopsi sistem pemasok mesin tunggal atau one engine supplier.
Baca Juga : Warga Irak Kasih Solusi Honda PCX Gredek Akali Dari Mangkuk CVT
Source | : | |
Penulis | : | Joni Lono Mulia |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR