MOTOR Plus-online.com - Aksi brutal geng motor di Jakarta, membuat imejnya semakin negatif.
Sejak dulu, geng motor dianggap oleh masyarakat sebagai pembuat onar dan tukang tawuran.
Pernah kondang, berita geng motor di Bandung, Jawa Barat, yang suka merusuh di jalan raya ketika konvoi.
Salah satu geng motor di Bandung yang masih aktif sejak lama, adalah Moonraker.
Baca Juga: Dua Ratus Gengster Berani Mati Ancam Polisi Akan Serbu Jabodetabek
Baca Juga: Puluhan Warga Geram, Gengster Ditangkap dan Injak-injak di Jalanan, Pelaku Nangis Ketakutan
Didirikan oleh 3 pemuda pada tahun 1978, Moonraker jadi geng motor terkenal di Bandung, bersama XTC, Brigez dan GBR.
Namun tahukah brother, kalau geng motor pertama Indonesia muncul bukan di Bandung, melainkan Jakarta?
Bahkan Moonraker sendiri menulis sejarah geng motor ini, yang dikutip oleh Motorplus-online.
Nama geng motor pertama di Indonesia, adalah Motorfiets Rijders Te Batavia.
Motorfiets Rijders Te Batavia berdiri pada zaman Pemerintah Hindia Belanda, di tahun 1915, alias 104 tahun lalu tuh.
Membuat kelahirannya hanya beda 12 tahun, dari pendirian klub motor tertua di dunia, yaitu Yonkers Motorcycle Club pada 1903 di Kota New York, Amerika Serikat.
Sejarah Motorfiets Rijders Te Batavia tentu erat dengan masuknya motor di Indonesia.
Motor pertama di Indonesia, pertama kali dibawa oleh pria Inggris bernama John Potter pada tahun 1893.
Baca Juga: Video Penangkapan Geng Motor Ciputat Yang Menewaskan Peserta Saur On The Road
Dari buku berjudul "De Duivelswagen" seperti dikutip dari Trussty, diceritakan Potter merupakan masinis di Pabrik Gula Probolinggo.
Potter memesan motor dari pabrik Hildebrand Und Wolfmuller di Muenchen, Jerman.
Artinya, kehadiran motor itu di Indonesia terjadi dua tahun, sebelum motor Hildebrand Und Wolfmuller dibawa ke Amerika untuk pertama kalinya pada 1895.
Itu artinya, ini menandakan Indonesia memegang peranan penting dalam sejarah distribusi motor di dunia.
Baca Juga: Video Kapolri Isyaratkan Geng Motor Boleh Tembak di Tempat
Setelah teronggok puluhan tahun, akhirnya tahun 1932 motor Hildebrand Und Wolfmuller ini ditemukan kembali di kediaman Potter.
Mekanik yang peduli pada motor antik, akhirnya merestorasi motor ini.
Akhirnya motor pertama di Indonesia ini, disimpan di museum Lalu Lintas Malang.
Lalu, banyak juga kisah-kisah bikers pionir di Indonesia, yang kebanyakan mandor-mandor perkebunan Belanda dan pejabat pemerintahan.
Ini terlihat dari sejarah dari koran Sin Po tahun 30-an misalnya.
Ditemukan deretan iklan-iklan menjual motor, artinya sudah ada peminatnya.
Merek-mereknya juga terkenal, seperti Excelsior, Harley-Davidson, Indian, King Dick, Brough Superior, Henderson, Norton, AJS, Matchless dan banyak lagi.
Makanya muncul geng dan komunitas motor, meski tentu lebih fokus ke motor, buka aksi urakan dan brutal seperti geng motor saat ini.
Baca Juga: Deretan Aksi Brutal Geng Motor Selama Bulan Puasa, Ada yang Memakan Korban Jiwa
Source | : | Moonraker Indonesia |
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR