MOTOR Plus-online.com - Walaupun terbilang jarang, kasus kompresor tambal ban meledak beberapa kali terjadi.
Dua orang meregang nyawa dalam musibah meledaknya tabung kompresor di sebuah bengkel tambal ban yang terletak di Desa Purwokerto, Kecamatan Tayu, Pati, turut Jalan Tayu Cluwak, Senin (20/5/2019).
Dikutip dari FB IKL Nusantara, korban pertama bernama Masruah (50) warga Dukuh Tebu, Desa Gesengan RT 05 RW 01, Kecamatan Cluwak, Pati.
Sementara korban kedua seorang balita berusia 4 tahun bernama Dafin warga Desa Ngablak RT 02 RW 01, Kecamatan Cluwak, Pati.
Baca Juga: Kudus Geger! Pengamen Wanita Beli Motor Cash, Ngamen Sebulan Raup Rp 30 Juta
Kasat Reskrim Polres Pati, AKP Yusi Andi Sukmana saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya musibah tabung kompresor yang meledak di tempat kejadian perkara (TKP).
Dia mengunkap, balita yang meninggal tersebut merupakan cucu dari pemilik bengkel.
"Korban Masruah meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara saudara Dafin meninggal 40 menit kemudian saat berada di rumah sakit," bebernya.
Peristiwa nahas ini sendiri terjadi saat itu korban Dafin belajar menulis di kursi yang berada di bengkel tamban ban milik Sukur (43).
Baca Juga: Wulan Guritno Beri Uang Segepok Ditolak Driver Ojek Online Wanita
Selanjutnya korban Masruah ke lokasi untuk menambal ban sepeda motor miliknya dan duduk di sebelah balita berusia 4 tahun itu.
Tiba-tiba kompresor yang berada di bengkel tambal ban itu meledak.
Akibatnya, bangunan tersebut ambruk dan menimpa kedua korban tersebut yang kebetulan berada di dekat kompresor.
"Itu saat kompresor meledak sepeda motor korban Masruah sudah selesai diperbaikai bannya.
Baca Juga: Enteng Banget Jawaban Jorge Lorenzo Saat Disindir Kapan Tampil Bagus di MotoGP
Baca Juga: Mencekam, Puluhan Geng Motor Acak-acak Kota Bogor, Gak Berkutik di Tangan Polisi dan TNI
Dan yang menunggu bengkel yakni saudara Maskan (22) saat itu pergi untuk mengambil uang kembalian dari korban Masruah," jelasnya.
Sehingga, pekerja bengkel Maskan selamat dalam peristiwa nahas tersebut.
Sementara korban Masruah dan Dafin nyawanya tidak dapat ditolong.
"Ini sudah kali kedua kejadian seperti ini terjadi dan juga menyebabkan korban jiwa. Kami meminta instansi terkait melakukan pengawasan dan pemeriksaan kompresor di bengkel-bengkel itu, apakah layak tidak," imbaunya.
Source | : | FB IKL Nusantara |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR