MOTOR Plus-online.com - Menjelang libur Lebaran yang cukup panjang, enggak sedikit bikers yang memanfaatkannya untuk riding jauh alias turing.
Tapi sebelum turing, pastinya motor harus dalam kondisi yang prima dong.
Salah satu bagian motor yang harus dicek adalah ban, mulai dari ketebalan sampai angin ban.
Sebelum turing, ban motor ternyata disarankan untuk diisi dengan nitrogen daripada angin biasa.
Baca Juga: Bikin Ngakak Trik dan Trick Anti Ketilang Polisi Cirebon Dari Pemudik
Kenapa ya?
"Untuk ban yang diisi nitrogen memang lebih disarankan," ujar Dodiyanto selaku Product Development PT. Gajah Tunggal Tbk produsen merek ban IRC di Indonesia.
"Nitrogen bisa menjaga suhu di dalam ban tidak terpengaruh suhu di luar," katanya.
Karena ketika kita berkendara cukup lama, suhu di dalam ban bisa saja meningkat karena cuaca atau gesekan ban ke aspal.
Baca Juga: Nyaman Tidur Nyenyak Naik Sespan Yamaha Aerox dan XMAX Seperti Keluaran Pabrik Ini
"Jadi suhu di dalam ban tidak terpengaruh oleh suhu di luar ban akibat gesekan ban ke aspal," sambung pria ramah ini.
"Ban bisa lebih awet apalagi untuk digunakan turing jarak jauh," katanya lagi.
Selain itu, penggunaan nitrogen juga bisa membuat pelek lebih awet.
"Korosi atau karat di dalam pelek juga akan berkurang karena tidak ada unsur oksigen seperti angin biasa," pungkasnya.
Baca Juga: Bocor Halus, Prediksi Manajer Andrea Dovizioso Soal Line-Up Pembalap Ducati Pabrikan Tahun Depan
Nah, sudah paham kan?
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR