MOTOR Plus-online.com - Pengamat MotoGP, Carlo Pernat memberikan penilaian terhadap Yamaha dan Valentino Rossi di MotoGP Italia 2019.
Pada MotoGP Italia 2019, Valentino Rossi yang melaju menggunakan motor Yamaha YZR-M1 mengakhiri balapan tanpa meraih satu poin pun.
Valentino Rossi harus gagal finish setelah terjatuh di tikungan sembilan Sirkuit Mugello, Italia.
Menurut Carlo Pernat, tim Monster Energy Yamaha saat ini sedang dihadapkan dengan dua masalah utama.
Baca Juga: Waduh, Pengendara Mobil Cari Rider Yamaha NMAX, Ada Yang Janggal, Malah Jadi Bulan-bulanan
Baca Juga: Video Detik-detik Pemotor Yamaha NMAX Ditabrak Toyota Avanza, Korban Terlempar dari Motor
"Ada dua kemungkinan yaitu Valentino sudah melewati masa prima, tetapi saya tidak berpikir demikian," kata Pernat yang dikutip dari GPOne.
"Atau, ada masalah internal di antara tim dengan Yamaha sendiri (sebagai pabrikan). Kelihatannya mereka tidak tahu di mana harus berbelok," tutur dia menambahkan.
Lebih lanjut, Pernat juga memberikan komentarnya soal pembalap rookie dari tim satelit Yamaha, Fabio Quartararo.
Menurut Pernat, Quartararo gagal tampil impresif karena penurunan performa motornya juga.
Baca Juga: Ngeri, Penonton Terkapar Dihantam Pembalap Liar, Para Korban Menjerit Kesakitan
"Banyak yang mengira bahwa Quartararo akan berada di podium, tetapi motornya tidak kompetitif," ujar Pernat.
"Dari apa yang saya pikirkan, memang tidak ada solusi, tetapi keputusan (yang tepat) perlu diambil. Rossi juga harus mengambil keputusan itu."
"Mereka tidak bisa terus seperti ini. Sementara itu empat motor di grid sedang bersaing, karena Rins dan Suzuki sudah menyalip Yamaha. Saya pikir ini adalah kali pertama sejak 40 tahun lalu melihat hal seperti ini dengan Yamaha," kata dia lagi.
Source | : | GPOne.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR