MOTOR Plus-online.com - Pernah mengalami bocor ban hingga harus ganti ban dalam?
Ketika hendak memasang ban ke pelek tukang tambal ban rada kesulitan.
Biasanya tukang tambal ban mengolesi oli dengan kuas ke dinding ban agar mudah masuk ke pelek.
Ternyata kebiasaan pasang ban pakai oli atau pelumas bikin karet ban cepat rusak.
Baca Juga: Pamer Honda BeAT di Pinggir Jalan, Pemilik Motor Malah Dibully Netizen, Ternyata Ada yang Aneh
Baca Juga: Kasus Yamaha NMAX Kecelakaan Fatal Akibat Dudukan Pelat Nomor
Biasanya oli atau pelumas dioleskan di dinding ban.
Tujuannya, untuk memudahkan proses pemasangan ban motor ke pelek.
"Musuh terbesar karet ban itu oli, termasuk pelumas yang sering digunakan saat pasang ban ke pelek," buka M. Sulkan Arif, Techincal Support PT Multistrada Arah Sarana, pabrikan ban Achilles Corsa kepada GridOto.com.
Hal ini terlihat dari jejak ban di pelek saat dibuka kembali.
Baca Juga: Video Pengendara Yamaha NMAX Banjir Pujian, Selamatkan Nyawa Pasien Sakit Jantung
"Biasanya kalau ban nantinya dibongkar akan kelihatan ada bekas karet yang nempel di pelek," jelas pria yang akrab disapa Arif ini.
"Nah, itu disebabkan oleh oli saat pemasangan ban ke pelek," tambahnya saat ditemui di mall Senayan City, Jakarta Pusat.
Makanya mulai dari sekarang hindari penggunaan oli atau pelumas saat pasang ban ke pelek.
Parahnya, dinding ban bisa pecah-pecah dan berbahaya kalau ban sampai pecah di jalan.
Baca Juga: Suka Pose Telanjang Pemilik Yamaha Aerox Menggambarkan Lekuk Bodi
Kalau mau mudah ya pasang ban baru langsung di toko.
Biasanya pemasangan sudah memakai mesin khusus ganti ban yang membuat prosesnya mudah.
Ganti ban menggunakan mesin juga bikin cat pelek tidak mudah tergores.
Artikel ini telah tayang di GridOto.com dengan judul Awas.. Kebiasaan Pasang Ban Pakai Ini Bikin Karet Ban Cepat Rusak
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Indra GT |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR