MOTOR Plus-online.com - Hasil Operasi ke kampung-kampung maupun operasi skala besar dan kecil yang dilaksanakan jajaran Polres Lumajang berhasil mengamankan puluhan motor bodong.
Puluhan kendaraan bermotor yang diamankan oleh Polres Lumajang berasal dari berbagai daerah di Jawa Timur dan sekitarnya.
Diantaranya Lumajang, Jember, Sidoarjo, Probolinggo, Kota Surabaya, Bali, Bogor, mojokerto kota, kabupaten Bulungan kalimantan Timur.
Nah, buat yang merasa memiliki kendaraan tsb, agar segera lapor ke Polres Lumajang dengan membawa STNK dan BPKB (kalau masih leasing agar tunjukkan bukti-bukti pendukungnya).
Baca Juga: Sempat Sengketa, Uang Pembebasan Lahan Warga Untuk Sirkuit MotoGP Mandalika Bikin Melongo
Baca Juga: Duh! Polisi Beri Peringatan Jangan Beli Motor Kode 'ST', Kode Apa Tuh?
Pengambilan kendaraan bermotor ini tidak dipungut biaya sepeserpun.
"Kami sudah mencoba mendatangi sesuai alamat. Beberapa kami langsung kembalikan krn bisa menunjukkan surat-surat kepemilikan. tapi banyak yang merasa sudah di jual tanpa mengenal pembelinya, dan ada juga yang sudah pindah rumah," bilang AKBP Arsal Sahban, Kapolres Lumajang, Jawa Timur, kepada MOTOR Plus-Online.com.
"Data kepemilikan ranmor, kami peroleh dari hasil koordinasi dengan jajaran Dit Lantas Polda Jatim dan juga dengan Korps Lantas Mabes Polri. Tujuannya agar kendaraan yang kami sita bisa segera kembali kepada pemiliknya," lanjutnya.
Sebelumnya, motor bekas dengan tanda ST punya arti STNK Only banyak diperjual belikan dengan harga miring.
Baca Juga: Saingan Yamaha NMAX, Vespa GTS Super 150 Terbaru Segini Harganya
Motor bekas ini yang ditawarkan hanya ada STNK, tanpa BPKB.
Pemain motor bekas dengan tawaran ST itu menampung banyak motor tanpa surat yang jelas.
"Itu motor bodong. Mereka menawarkan lewat Facebook. Pedagangnya sudah banyak yang kena razia kami," sebut AKBP Arsal.
Polres Lumajang, akhir-akhir ini sibuk menggerebek pedagang motor bekas dengan kode ST alias motor bodong.
Baca Juga: Cewek Cantik Petugas Kebersihan yang Viral di Medsos Ditabrak Motor Ketika Menyapu Jalan
"Semakin ke sini semakin banyak motor bodong yang dijual. Puluhan motor bodong yang dijual lewat Facebook kami amankan," kata AKBP Arsal yang berasal dari Bugis, Sulawesi Selatan.
Kata Arsal pembeli jangan mau tergiur dengan harga murah.
Nanti berujung masalah saat dicek kelengkapan suratnya.
"Motor bisa dijual minimal Rp 1 juta. Motornya lengkap," sambung Arsal.
Baca Juga: Baru Diluncurkan, Harga Motor Honda Genio Kok Lebih Mahal dari Matik Suzuki dan Yamaha
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Niko Fiandri |
KOMENTAR