Cuma Finis 8 Di MotoGP Jerman, Bos Yamaha Ungkap Masalah Rossi

Joni Lono Mulia - Senin, 8 Juli 2019 | 20:15 WIB
Twitter @yamaharacingcom
Valentino Rossi harus puas finis 8 di MotoGP Jerman 2019 ditengarai salah pilih kompon ban belakang di motor M1-nya

MOTOR Plus-online.com - Performa cukup baik dipamerkan pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, di MotoGP Jerman (7/7/2019).

Valentino Rossi memang harus puas finis ke-8 di sirkuit Sachsenring Jerman itu.

Akan tetapi, bila dibandingkan dengan penampilan Valentino Rossi di 3 ronde sebelumnya, jelas hasil MotoGP Jerman lebih bagus tentunya.

Meskipun, Valentino Rossi tetap mengaku performanya tahun ini lebih buruk dari musim lalu.

"Dibandingkan Le Mas hingga Sachsenring tahun lalu saya bisa podium, tapi tahun ini saya butuh banyak waktu untuk lebih paham masalahnya karena saya gak ada feeling dan kencang," lesu Valentino Rossi.

Baca Juga: Duh, Jorge Lorenzo Nyerah dan Akan Pensiun? Ini Tanggapan Bos Repsol Honda

Baca Juga: Curhat Pemilik Motor Yamaha NMAX Lemes Nunggu Pelat Nomor, 23 Hari Motor Cuma Dipanasin

Di MotoGP Jerman kemarin, Valentino Rossi memilih opsi kompon ban medium untuk depan dan belakang.

Berbanding terbalik dengan rekan setim Valentino Rossi, Maverick Vinales.

Maverick Vinales mencomot kombona ban medium dan hard (keras) untuk depan-belakang.

Hasilnya, Maverick Vinales berhasil podium kedua.

Pemilihan kompon ban oleh Valentino Rossi dianggap jadi masalah dirinya gak bisa maju ke depan.

Baca Juga: Valentino Rossi Buka-bukaan, Alasan MotoGP 2019 Jadi Musim Terburuk

Sampai akhirnya harus jadi penonton duel perebutan posisi 4-5-6-7 antara Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso (Misson Winnow Ducati), Jack Miller (Pramac Racing) serta Joan Mir (Team Suzuki Ecstar).

Kesalahan Valentino Rossi itu pun diungkapkan direktur tim Monster Energy Yamaha MotoGP, Massimo Meregalli.

"Pilihan ban belakang medium untuk Vale tak berdampak seperti yang kami harapkan," tuturnya.

Baca Juga: Ternyata Ada Bedanya Honda Genio di September 2019 dengan Bulan Selanjutnya

"Terlihat jelas Vale tak bisa memberikan perlawanan ke rival di akhir lomba," beber Maio, panggilan akrab Massimo Meregalli, dikutip dari Yamaha MotoGP.

Valentino Rossi memang sering mengungkapkan motor M1-nya tidak kencang sehingga tidak membuat Valentino Rossi nyaman menungganginya.

Berharap kendala motor yang dihadapi Valentino Rossi di paruh musim pertama ini bisa dicari solusinya di paruh musim kedua nanti.

Penulis : Joni Lono Mulia
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular